Caranya dengan memotong nanah pada lengan kanannya.
Lin Yongxiang mengatakan pada Xianmen Evening News bahwa tulang rusuk pasien telah membusuk dan racunnya menyerang persendian.
Untungnya gejala pasien dapat disembuhkan.
Baca Juga: Tandanya Sudah Tidak Segar, Jangan Beli Udang dengan Ciri-ciri Berikut ini!
Setelah operasi dan kondisi Wu kembali normal, stabil setelah dipulangkan satu minggu.
Menurut keterangan, udang hidup di endapan dan sejumlah besar bakteri seperti Enterobacter cloacae, Streptococcis, Staphylococcus dan Vibrio vulgaris.
Ini rupanya bukanlah kali pertama, dilansir dari Apple Daily, wanita 60 tahun dari Guannan, Jiangsu meninggal setelah tangannya tergores kulit udang.
Tidak berpikir apa-apa karena dia hanya merasakan sedikit perih, hingga ia mengabaikan lukanya yang membengkak.
Pada hari berikutnya, keadaan mulai parah di mana perempuan itu terserang demam dan bagian bawah tubuhnya mulai membengkak juga.
Saat itulah keluarganya memutuskan untuk membawanya ke rumah sakit dan petugas medis menyatakan jika ia telah menderita syok septik dan beberapa organnya mulai gagal fungsi.
Para dokter berusaha menyelamatkan perempuan itu tetapi sayangnya, setelah 10 hari di rumah sakit, ia meninggal.
Dokter mengatakan bahwa mereka mencurigai dia terinfeksi Vibrio vulnificus, yang merupakan bakteri langka namun mematikan dengan tingkat kematian yang sangat tinggi.
Bakteri berbahaya ini ditemukan di lingkungan laut dan dapat ditularkan dari makanan laut mentah atau setengah matang.
Infeksi ini juga semakin mudah ditularkan saat kulit terluka apalagi jika terkena bakteri.
Lebih parah lagi, perempuan itu juga memiliki penyakit hati yang memperburuk infeksinya dan membuatnya lebih rentan terhadap bakteri.
Dilaporkan bahwa ketika infeksi memburuk menjadi septikemia, tingkat kematian menjadi 50%.
Mayoritas orang-orang ini meninggal dalam 48 jam pertama infeksi.
(Afif)
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Tertusuk Udang Saat Sedang Mencucinya, Tangan Pria Ini Berakhir Mengerikan, Bahkan Nyaris Mati!
(*)