Tapi apa yang terjadi? Kamu bilang barangku fake, kamu nggak refund uangku sama sekali bahkan kamu nggak peduliin chat aku," imbuhnya.
Namun, ia tak bisa melakukan apa-apa lantaran tak memiliki power untuk mengambil kembali haknya. "Tangisku, uangku yang udah kamu ambil sepihak, rasa sakitku, kecewaku bahkan aku sampai nggak jualan lahi karena kamu benar-benar bikin mentalku down. Tapi aku cuma bisa apa? Diem karna aku nggak punya power," timpalnya. Bahkan yang lebih terasa menyakitkan adalah saat Rachel Vennya menerima endorse dari supplier yang sam atanpa mengatakan fake. "Aku takut dengan segala powermu, padahal endingnya kamu juga terima endorse-an dari supplier aku yang barang juga dari orang yang sama!