"Jadi mendetailnya begini, bahwa sebelum Pak Yosef keluar dari rumah, kurang lebih pada jam 8 malam itu almarhumah Amalia dan Bu Tuti sedang berada di luar rumah, kalau tidak salah melihat bulan purnama."
"Pada saat itu Pak Yosef sedang ada di dalam rumah dan ada saksi lain yang bernama Deden masuk ke dalam rumah, sementara Amalia dan Bu Tuti masih di luar."
"Nah ketika Pak Yosef mendapatkan telepon dari Bu Mimin, Pak Deden pulang, dan Ibu Tuti bersama Amalia masuk ke rumah, Pak Yosef pamit untuk pergi ke rumah Bu Mimin."
"Nah dari situ Ibu Tuti menyampaikan bahwa untuk portal yang ada di depan untuk ditutup kembali," jelas Rohman Hidayat, dikutip dari Tribunnews.com, Sabtu (23/10/2021).
Melihat pintu gerbang yang tak rusak, bahwa kemungkinan besar pelaku pembunuhan adalah mereka yang mengenali dan membawa kunci rumah Tuti.
Sebagaimana diketahui bahwa tim penyidik telah memeriksa total 54 saksi termasuk Yosef dan Yoris, anak pertama Yosef dan Tuti.
Di hari ke-66 semenjak Amalia dan Tuti ditemukan tak bernyawa, Yosef telah diperiksa selama 14 kali.