Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah
Grid.ID - Nama Rachel Vennya kini masih menjadi bulan-bulanan netizen.
Pasca aksinya yang ketahuan tidak melakukan karantina, Rachel Vennya langsung dihujani kritik pedas.
Bahkan, tak sedikit yang ingin menyadarkan Rachel Vennya bahwa aksinya itu berbahaya bagi orang lain.
Sebelumnya, Rachel membuat pengakuan mengejutkan pada Boy William.
Dikutip Grid.ID dari KOMPAS.com pada Minggu (24/10/2021), Rachel mengaku tak melakukan karantina sama sekali di RSDC Wisma Atlet.
"Aku tidak karantina sama sekali di Wisma Atlet. Jadi aku tidak minta sekamar (dengan Salim Nauderer) juga, karena pada kenyataannya aku tidak karantina sama sekali," ujarnya pada Boy William.
"Enggak, itu salah. Aku tidak menginap sama sekali di Wisma Atlet," lanjutnya.
Namun, baru-baru ini, Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS justru mengungkap bukti berbeda.
Dikutip Grid.ID dari TribunSeleb pada Minggu (24/10/2021), dirinya mengungkap bahwa ada bukti Rachel memang menginap di Wisma Atlet.
Bukti tersebut merupakan presensi wajib yang harus diisi oleh semua pengunjung Wisma Atlet yang menginap.
"Kalau hasil dari pengecekan di absensinya, (Rachel Vennya) sempat masuk. Kalau di absensinya saya lihat itu sempat masuk 3 hari," jelasnya.
Mengenai pengakuan Rachel yang sangat berbeda dengan bukti yang ada, menurut Herwin hal itu menjadi kewenangan kepolisian untuk menjelaskan lebih rinci.
"Soal bohong atau tidak, nanti ditanyakan ke pihak kepolisian saja. Itu baru diperiksa oleh Polda Metro," lanjutnya.
Selain itu, buntut dari pengakuan sang Selebgram kondang yang mengaku tidak melakukan karantina sama sekali, foto-foto yang diduga sebagai bukti dirinya diduga di Wisma Atlet pun bermunculan.
Dikutip Grid.ID dari SOSOK.ID pada Minggu (24/10/2021), foto-foto tangkap layar Instagram Story Rachel Vennya yang diduga bersama dengan Salim Nauderer di dalam kamar Wisma Atlet pun berbedar di media sosial.
Tak hanya itu, foto daftar nama Rachel Vennya, Salim Nauderer, dan sang manajer yang tertulis menginap di kamar nomor 1630 itu pun juga diduga sebagai bukti bahwa mereka memang menginap di RSDC sepulang dari Amerika.
(*)