Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Kabar duka datang dari industri musik dan hiburan Indonesia.
Dikutip dari Kompas.com, musisi legendaris Oddie Agam meninggal dunia pada Rabu (27/10/2021).
Kabar ini dikonfirmasi oleh kerabat Oddie Agam, Deddy Dhukun, saat dihubungi wartawan.
"Iya, Om Oddie Agam meninggal dunia hari ini," kata Deddy Dhukun.
Sebelumnya diketahui bahwa Oddie Agam harus dirawat intensif karena mengalami kerusakan ginjal.
Menurut keterangan Deddy, karena penyakitnya, musisi berusia 68 tahun itu jg mengalami sesak napas, batuk yang tidak berhenti, dan urin berdarah.
"Batuk tidak berhenti-berhenti, terus pipisnya berdarah," ujar Deddy Dhukun beberapa waktu lalu.
Ginjal adalah salah satu organ manusia yang memiliki peran yang sangat penting.
Fungsi ginjal di antaranya adalah menyaring dan membuang racun berlebih di dalam tubuh.
Karena perannya yang penting, kita harus mengetahui cara merawat ginjal dengan benar.
Sayangnya, ada kebiasaan yang dapat merusak ginjal namun tidak disadari oleh kebanyakan orang.
Berikut adalah beberapa di antaranya yang dikutip Grid.ID dari GridHealth.id.
Terlalu banyak makan garam
Tidak sedikit orang yang menyukai makanan dengan rasa asin karena terasa lebih gurih dan nikmat.
Namun, mengonsumsi garam atau sodium berlebihan ternyata dapat meningkatkan tekanan darah sehingga merusak ginjal.
Tidak cukup minum air
Ada alasan di balik anjuran untuk minum air putih paling tidak delapan gelas atau 2 liter setiap harinya.
Dengan cukup minum air, hal itu akan membantu ginjal membersihkan natrium dan racun dari tubuh.
Kurang tidur
Tidur di malam hari selama delapan jam sangat penting untuk menjaga kesehatan, termasuk kesehatan ginjal.
Fungsi ginjal sendiri diatur oleh siklus tidur-bangun yang membantu mengoordinasikan beban kerja ginjal selama 24 jam.
Terlalu banyak makan daging
Mengonsumsi daging memang baik untuk mendapatkan manfaat dari protein hewani.
Namun, jika dikonsumsi terlalu banyak, protein hewani dalam daging dapat menghasilkan asam dalam jumlah yang tinggi dalam darah.
Kondisi ini lama kelamaan akan menyebab asidosis atau kondisi ketika ginjal tidak dapat menghilangkan asam dengan cepat.
Merokok
Sudah menjadi rahasia umum bahwa ada banyak bahaya merokok bagi kesehatan, termasuk jantung dan ginjal.
Orang yang merokok cenderung memiliki protein dalam urinnya yang menjadi tanda kerusakan jantung. (*)