Grid.ID - Buat orang tua, penting sekali untuk membatasi penggunaan gadget terutama untuk anak-anak.
Kasus bocah 13 tahun yang menderita gangguan jiwa akibat terlalu lama main ponsel ini bisa jadi pelajaran berharga.
Pasalnya bocah tersebut harus dibawa ke rumah sakit karena mendadak hilang kendali dan sering membenturkan kepalanya ke dinding.
Hal ini terjadi setelah sang ibu memberikan ponsel untuknya.
Mengutip laman World of Buzz, sang ibu memberikan handphone agar bisa tetap berkomunikasi dengan anaknya saat ia dan sang suami bekerja.
Sayangnya, hal itu justru menjadi petaka karena sang anak kecanduan bermain ponsel.
Sang anak bahkan bisa bermain ponsel hingga larut malam dan kebiasaan buruk ini pun berlangsung selama berbulan-bulan.
Hingga pada akhirnya, sebulan yang lalu, sang anak mendadak gila dan langsung membenturkan kepalanya ke tembok tanpa henti.
Kejadian ini berlangsung ketika sang anak sedang berada di sekolah.
Gurunya pun panik dan kemudian memanggil ibunya untuk datang melihat kondisi anaknya.
Namun, kondisi anak tersebut semakin buruk ketika sang ibu sampai di sekolah.
Ketika dipanggil ibunya, sang anak pun sudah tidak dapat merespon.
Kondisi anak juga sudah tak sadarkan diri dan kejang.
Melihat kondisi anaknya sudah tak berdaya, ibunya pun membawanya ke rumah sakit.
Saat dirawat, kondisi sang anak menjadi seperti bayi di mana dia tidak bisa berjalan atau berbicara.
Setelah mendapat perawatan selama 28 hari, kondisi sang anak pun belum juga membaik hingga akhirnya dibawa ke bagian neurologi dan rheumatologi.
Baca Juga: Nyawa Hampir Melayang! Pemuda Eropa Ini Telan Nokia 3310 Secara Utuh
Kemudian setelah dilakukan pemeriksaan terperinci, para dokter menyatakan kalau sang anak positif menderita Ensefalitis Autoimun.
Ensefalitis Autoimun tergolong penyakit yang baru.
Penyakit ini pada dasarnya mengganggu sistem kekebalan tubuh pada sistem saraf pusat yang menyebabkan gangguan kognitif.
Setelah diberi obat dan perawatan yang intens, kondisi sang anak mulai membaik.
Wajah sang anak sudah tidak kejang dan dapat berbicara lagi.
Bahkan pada hari keempat, sang anak mulai dapat mengenali orang tuanya.
Dan pada hari ke12, sang anak boleh pulang karena kondisi kesehatannya telah meningkat secara drastis.
Dokter menjelaskan kalau penyakit yang diderita sang anak berasal dari kegemarannya bermain ponsel hingga larut malam.
Kebiasaan buruk itu kemudian memicu melemahnya sistem kekebalan tubuh sang anak hingga menyebabkan Ensefalitis Autoimun.
Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul Anak 13 Tahun Ini Mendadak Gila dan Menjadi Tak Terkendali Setelah Bermain Ponsel Terlalu Lama!
(*)