Laporan Wartawan Grid.ID, Rizqy Rhama Zuniar
Grid.ID - Kasus Rachel Vennya yang diduga kabur dari karantina hingga kini masih terus bergulir.
Sebelumnya, Rachel Vennya diduga kabur dari karantina di Wisma Atlet Pademangan usai pulang dari Amerika Serikat.
Tak sendirian, Rachel Vennya kabarnya kabur dari karantina bersama kekasihnya, Salim Nauderer, serta manajernya, Maulidia Khairunnisa.
Penyidik Polda Metro Jaya bahkan telah memeriksa Rachel Vennya, Salim Nauderer, dan Maulidia Khairunnisa pada Kamis (21/10/2021) lalu.
Kini, kasus Rachel Vennya kabur dari karantina kabarnya telah naik status ke penyidikan.
Melansir dari TribunJakarta.com, kasus Rachel Vennya yang kabur dari karantina usai pulang dari Amerika Serikat kini dinaikkan dari tingkat penyelidikan ke penyidikan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, naiknya status kasus tersebut setelah penyidik merampungkan gelar perkara pada Rabu (27/10/2021) pagi.
"Saya dapat informasi, gelar perkara hasilnya adalah dari penyelidikan dinaikkan menjadi penyidikan," kata Yusri yang dikutip Grid.ID dari TribunJakarta.com, Kamis (28/10/2021).
Yusri juga mengungkapkan, penyidik berencana memanggil kembali Rachel Vennya untuk menjalani pemeriksaan kedua.
Mengutip dari Kompas.com, Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya telah memutuskan akan kembali memeriksa Rachel Vennya.
Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Tubagus Ade Hidayat mengatakan, pemeriksaan terhadap Rachel Vennya akan dilakukan pada pekan depan.
Namun, ia belum bisa memastikan terkait jadwal pemeriksaan terhadap Rachel Vennya.
"Iya pekan depan (bakal diperiksa). Untuk harinya saya belum tahu," kata Tubagus yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com, Kamis (22/10/2021).
Meski kasus Rachel Vennya kabur dari karantina naik ke penyidikan, Tubagus menyebut bahwa sang selebgram masih berstatus sebagai saksi saat pemeriksaan kedua nanti.
(*)