Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Apakah kamu termasuk penyuka gorengan?
Kalau iya, pasti sudah tidak asing dengan tahu isi goreng yang biasanya dinikmati dengan sambal atau cabai rawit, kan?
Tahu isi memang menjadi sajian yang tidak membosankan.
Kapan pun waktunya, sangat nikmat mengunyah tahu isi goreng yang kriuk.
Berbicara mengenai tahu, ternyata olahan kedelai ini bukan asli Indonesia, loh.
Mengutip Kompas.com, tahu bukan berasal dari Indonesia, melainkan dari Tiongkok.
Tahu kedelai sudah menjadi makanan yang umum dikonsumsi di China pada abad ke-2 Sebelum Masehi.
Meski produksi tahu kedelai zaman dulu tidak identik dengan yang ada sekarang, tapi teknik pembuatan tahu sudah dilakukan.
Sekarang, tahu menjadi makanan pokok di banyak negara Asia, termasuk Indonesia.
Tentunya dengan beragam metode produksi, tekstur, rasa, dan penggunaan yang disesuaikan.
Nah, salah satu olahan tahu yang umum adalah tahu isi.
Kita mungkin biasa menjumpai tahu isi goreng dengan tekstur garing dan renyah dari pedagang.
Dengan beberapa trik, kita juga bisa membuat tahu isi dengan rasa serupa, loh.
Penasaran bagaimana caranya?
Simak tips membuat tahu isi goreng yang sudah Grid.ID lansir dari laman Sajian Sedap berikut:
1. Isian jangan basah
Kalau isian tahu bertekstur basah, jangan harap tahu bisa garing usai digoreng.
Sebab isiannya akan mudah menyerap cairan dan minyak.
Dengan begitu, bukan tidak mungkin bagian luarnya juga akan basah.
Cara mengatasinya, cukup kurangi minyak saat menumis isian tahu.
Masak sampai airnya benar-benar surut, tapi juga jangan terlalu lama.
Sebab kalau terlalu matang, tumisan bisa sanget lembek dan tidak menarik.
Apabila isian tahu sudah matang dan air nya belum surut, cukup tiriskan tumisan sampai kering.
2. Kematangan isi
Dijelaskan sebelumnya kalau isian tahu harus ditumis.
Nah, pastikan isian matang sempurna karena tahu tidak akan digoreng dalam waktu lama.
Tahu isi tidak boleh digoreng terlalu lama agar tak bertekstur keras.
Kalau sebagian orang mengisi tahu dengan bahan mentah yang dicampur terigu, cara ini salah besar.
Apabila tahu kurang matang, maka gorengan akan meninggalkan kesan lengket dan bertepung mentah saat dimakan.
3. Jenis tepung
Agar tahu menjadi garing saat dimakan, kuncinya adalah menggunakan tepung basah.
Nah, tepung yang menghasilkan tekstur garing tahan lama adalah tepung beras.
Tapi jangan menggunakan seluruh adonan dengan tepung beras saja karena bisa menghasilkan tekstur sangat keras saat tahu sudah dingin.
Sebaiknya gunakan campuran tepung beras dan tepung terigu dengan perbandingan 1:1.
4. Baking powder
Penggunaan baking powder akan membuat tekstur tahu isi semakin garing.
Kita bisa menggunakan air es untuk pengencer adonan sebab baking powder akan maksimal jika bercampur dengan air dingin.
Cukup tambahkan baking powder ¼ sdt untuk setiap 100 gram tepung.
5. Kekentalan adonan
Sebaiknya adonan jangan terlalu kental.
Jika terlalu kental, maka lapisan tepung akan tebal dan kurang garing.
6. Pastikan minyak sangat panas
Dengan menggunakan minyak yang benar-benar panas, maka proses menggoreng tahu bisa dilakukan dalam waktu singkat.
Sebab isian tahu sudah matang dan kita hanya perlu menggoreng bagian tepungnya saja.
7. Tiriskan
Terakhir adalah tiriskan tahu dengan benar.
Alasi tahu isi dengan tisu dan posisikan berdiri.
Dengan cara ini, maka minyak akan turun dan tidak mengendap di dalam tahu.
Itulah tips membuat tahu isi goreng renyah ala pedagang.
(*)