Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri
Grid.ID - Kondom menjadi salah satu pilihan andalan masyarakat dari beberapa jenis alat kontrasepsi yang ada.
Namun di balik fungsinya sebagai alat kontrasepsi, seorang nenek justru nekat memanfaatkan kondom untuk kepentingan lain.
Kocaknya, ide tak biasa nenek yang memanfaatkan kondom untuk kepentingan lain ini sempat membuat seorang petugas apotek pingsan.
Loh, kok bisa?
Melansir dari newsner.com, kisah pingsannya petugas apotek itu bermula saat seorang nenek bernama Olga membeli selusin kondom.
Sebelum membeli selusin kondom ke apotek, Olga sempat bercakap santai dengan seorang teman bernama Erna.
Mereka berdua sedang duduk menikmati masa tuanya dengan bercerita serta ditemani kopi dan rokok.
Mereka bercerita panjang lebar.
Hingga tidak terasa tiba-tiba gerimis hujan mulai turun.
Tapi Erna tetap tenang walau hujan mau turun.
Dia mengeluarkan kondom dari tasnya dan membungkus rokoknya dengan alat kontrasepsi itu.
Setelah itu dia tetap merokok.
Baca Juga: Hasil Autopsi Baru Terungkap! Ternyata Ini Penyebab Vanessa Angel dan Suami Meninggal di Tempat
Olga penasaran dan bertanya tentang benda yang dijadikan pembungkus rokok tersebut.
"Apa itu?," tanya Olga.
"Ini kondom, dengan begini rokoknya tidak basah jika hujan," jawab Erna.
"Dari mana kamu mendapatkannya?," tanya Olga lagi
"Kamu bisa mendapatkan kondom di apotek," ucap Erna.
Sehari kemudian, Olga pun pergi ke apotek untuk membeli kondom.
Sang penjaga apotek seketika terkejut saat sang nenek meminta 12 kondom sekaligus.
"Kamu mencari merek apa?," tanya petugas kepada Olga.
"Apa saja tidak masalah, hanya saja bisa untuk melayani Unta (red, Camel merek rokok)," jawab Olga.
Baca Juga: Hasil Autopsi Baru Terungkap! Ternyata Ini Penyebab Vanessa Angel dan Suami Meninggal di Tempat
Mendengar permintaan Olga, si apoteker jatuh pingsan karena salah paham.
Cerita tentang Olga hanya satu dari sekian kisah kocak yang menggelitik tentang kondom.
Diberitakan Grid.ID 11 September 2018 lalu, di negara Kuba, kondom justru menjadi alat yang multifungsi.
Ya, warga Kuba menggunakan kondom untuk berbagai hal, diantaranya memancing ikan, proses pembuatan minuman anggur, memperbaiki kebocoran, hingga alat mengikat rambut.
Hal ini terjadi karena Kuba mendahulukan perhatiannya pada kesehatan seksual, sehingga harga kondom yang dijual dapat dijangkau oleh warga.
Sebagai info, saat itu watu kotak yang berisi 3 kondom hanya dijual sebesar 1 peso Kuba (sekitar US$4).
Bentuknya yang kuat dan lentur membuat warga Kuba mengalihfungsikan kondom yang sejatinya adalah alat kontrasepsi.(*)