Sayang, karena keterbatasan ekonomi, Ernawati dan Sandi belum bisa membawa Fatan ke rumah sakit tersebut untuk mendapatkan penanganan medis.Akibatnya, 1 bulan sejak kejadian, berat badan Fatan menyusut dari 20 kilogram menjadi 16 kilogram karena ia merasa kesakitan setiap kali makan.Beruntung, setelah hampir 1 bulan lamanya, koin tersebut kini berhasil dikeluarkan dari tenggorokan Fatan.Mengutip dari Kompas.com, ibu kandung Fatan, yakni Ernawati mengaku senang dan bersyukur kini putranya bisa kembali ceria."Anak saya juga sudah kembali ceria layaknya anak-anak. Mungkin sudah tidak ada beban," kata Ernawati yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com, Jumat (5/11/2021)."Alhamdulillah sudah bisa telan makanan dengan mudah. Saat ini masih pemulihan," imbuhnya.Proses pengambilan uang koin dari tenggorokan Fatan itu diketahui berlangsung di RSUP Kariadi, Semarang, pada Jumat (5/11/2021) pagi.Dalam prosesnya, tim medis mengeluarkan uang koin tersebut menggunakan semacam alat penyedot. Ernawati dan Sandi bisa bernafas lega lantaran putra mereka kini telah puli dan ceria kembali.
(*)