Sabuk baja ini menghubungkan dua buah pulley, yaitu drive pulley (puli yang menggerakkan) dan driven pulley (puli yang digerakkan).Kedua puli ini masing-masing dapat bergerak ke kanan atau kiri.Sehingga lebar kedua buah puli tersebut bisa berubah menyempit atau melebar.Diameter belt ini yang menjadi rasio gigi pada transmisi CVT.Dengan konstruksi ini, perpindahan "gigi" menjadi tidak terasa dan mobil pun melaju dengan halus sampai kecepatan tinggi.Hal ini yang membuat mobil dengan transmisi CVT lebih nyaman dikendarai dibanding transmisi otomatis konvensional yang memakai torque converter (kopling fluida)(*)