Find Us On Social Media :

Nyesel Selama Ini Bangun Tidur Malah Langsung Ngecek Ponsel, Padahal Kebiasaan Pagi Ini Jauh Lebih Menyehatkan dan Bisa Bikin Berat Badan Turun!

By Annisa Dienfitri, Selasa, 9 November 2021 | 07:45 WIB

Ilustrasi bangun tidur

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri

Grid.ID - Sobat Grid, apa yang dilakukan Sobat Grid saat baru bangun tidur di pagi hari?

Tak jarang, ketika bangun pagi yang pertama dilakukan adalah mengecek ponsel atau sosial media.

Nyesel baru tahu sekarang, nyatanya mengecek feed di media sosial hingga lupa waktu di pagi hari berdampak buruk bagi kesehatan.

Padahal banyak kegiatan lain yang lebih bermanfaat dan menyehatkan dilakukan ketika bangun tidur.

Melansir sajiansedap.id, terdapat beberapa kegiatan setelah bangun tidur yang menyehatkan, bahkan sampai bikin berat badan turun.

Kebiasaan pagi yang salah dapat mengganggu aktivitas metabolisme dan juga mencegah mengeluarkan jumlah energi optimal sepanjang hari.

Melansir dari Boldsky, setidaknya ada 4 kebiasaan pagi yang dipercaya mampu menurunkan berat badan.

Baca Juga: Pejuang Diet Auto Girang! Terong yang Kerap Dianggap Sayuran Sepele Rupanya Punya Manfaat Luar Biasa, Ampuh Bantu Turunkan Berat Badan hingga Cegah Penyakit Ini!

1. Minum air mineral

Untuk menurunkan berat badan, salah satu cara terbaik dan termudah adalah memulai hari dengan satu atau dua gelas air hangat.

Minum air hangat di pagi hari akan membantu membersihkan tubuh, meingkatkan metabolisme, membantu mengurangi nafsu makan, dan asupan kalori.

2. Tidak Mengonsumsi makanan olahan untuk sarapan

Mengonsumsi makanan yang digoreng dan diproses akan menghambat penurunan berat badan.

Hal ini karena bahan tersebut dipenuhi gula dan garam yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan.

Sebaiknya konsumsi buah-buahan, oatmeal, kacang, dan lainnya untuk sarapan.

3. Tidak Melewatkan sarapan

Melewatkan sarapan adalah kebiasaan pagi yang salah, mengacaukan metabolisme dan memperlambat proses pembakaran lemak tubuh.

Selain itu, sarapan yang baik dapat mencegah rasa lapar yang berlebihan di kemudian hari.

4. Tidak mendapatkan cukup sinar matahari pagi

Penelitian telah menunjukkan bahwa sinar matahari di pagi hari sehat.

Selain itu, sinar matahari juga dapat memberikan energi ke tubuh sekaligus meningkatkan aktivitas metabolik.

Mendapatkan sinar matahari setiap pagi dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Namun begitu, bangun pagi nyatanya tidak selalu bisa dilakukan oleh semua orang.

Tak sedikit orang yang justru merasa terlalu ngantuk di pagi hari, sehingga memutuskan untuk bangun siang.

Melansir Kompas.com, ada 5 langkah yang mulai bisa diterapkan untuk membangun kebiasaan bangun pagi.

Baca Juga: Berat Badannya Bertambah Sejak Beradu Acting dengan Amanda Manopo, Arya Saloka Kini Jalani Diet Karbo, Begini Tips Melakukan Diet Ini untuk Menurunkan Berat Badan

1. Ciptakan Alasan

Untuk mengatasi kebiasaan bangun siang, baiknya temukan tujuan atau alasan yang kuat mengapa harus bangun pagi.

2. Tetapkan Jadwal dan Konsisten

Atur alarm pada waktu yang sama setiap pagi dan bangunlah secepatnya begitu alarm berbunyi, apapun yang terjadi.

3. Hindari Sumber Cahaya

Matikan sumber cahaya, ciptakan suasana tenang atau bermeditasi dalam cahaya redup atau gelap saat menjelang tidur.

4. Tak Terburu-buru

Membangun kebiasaan bangun pagi tidak perlu terburu-buru.

Meski ada penelitian yang mengatakan bahwa kebiasaan bangun pagi dipengaruhi faktor genetik, tapi kebiasaan itu bisa dibangun.

Hargai diri sendiri jika berhasil bangun setengah jam lebih awal, atau bahkan 15 menit lebih awal.

Baca Juga: Sebut Luka di Hatinya Berimbas pada Penurunan Berat Badan, Shandy Aulia Ungkap Fakta Pilu Ini Tentang Perasaan Laranya

5. Minum teh, relaksasi, dan latihan

Setelah terjaga (atau setidaknya keluar dari tempat tidur), beberapa kegiatan kecil dapat membuat lebih segar.

Dapat dengan cara melakukan peregangan, minum teh dan berolahraga.

Anggaplah kegiatan ini bukan sebagai cara untuk mengusir kantuk dan rasa lelah, tetapi juga sebagai imbalan karena bangun lebih awal.

(*)