Find Us On Social Media :

Go Internasional Jadi Menu Favorit Pengunjung Mancanegara di Dubai, Begini Rahasia Masakan Padang Bisa Awet Meski Dicampur Banyak Santan

By Annisa Dienfitri, Selasa, 9 November 2021 | 20:09 WIB

https://pekanbaru.tribunnews.com/2021/09/08/viral-budaya-makan-orang-jawa-sumatera-benarkah-orang-sumatera-selalu-banyak-lauk-setiap-makan.

Antioksidan didapat dari bawang putih, jahe, jinten, cabai, daun serai, dan lain sebagainya.Sehingga, rempah-rempah juga dapat dimanfaatkan untuk obat-obatan.Hal itu sesuai penelitian dari Texas A&M University dan Universitas Udayana dalam makalah 'Senyawa Aroma dan Citarasa (Aroma and Flavor Compounds)' untuk USAID Tropical Plant Curriculum Project.Rempah-rempah dan herbal memang sering digunakan sebagai bahan untuk meningkatkan citarasa makanan dan memperbaiki warna makanan.Pada masakan Padang, proses memasak bahan makanan dengan bumbu-bumbu selama 2-3 jam.Proses memasak tersebut yang akan meningkatkan cita rasa.Adanya bahan aktif di dalam herbal dan rempah-rempah yang memiliki sifat antibakteri juga dapat digunakan sebagai pengawet.Hampir semua herbal dan rempah punya bahan aktif yang berfungsi sebagai antimikroba.Bawang putih, mustard, cengkeh, dan jahe, sudah terbukti dapat menghambat bakteri di dalam sistem makanan yang disimulasikan.

Baca Juga: Pakai Banyak Santan Tapi Tidak Cepat Basi, Ternyata ini Rahasia yang Digunakan Restoran Masakan Padang!