Find Us On Social Media :

Fakta Baru Kasus Ibu Aniaya Anak Kandung sampai Tewas, Bibi Korban Akui Sempat Dititipi Jenazah, hingga Kebohongan AS soal Kematian sang Buah Hati

By Citra Widani, Kamis, 11 November 2021 | 17:30 WIB

AS, seorang ibu asal Kecamatan Simokerto, Surabaya ditangkap oleh Polrestabes Surabaya lantaran melakukan penganiayaan terhadap anak kandungnya hingga tewas

Menurut pengakuan Indah, AS sempat berbohong kepadanya dengan mengatakan bahwa luka-luka di tubuh MTP adalah karena jatuh dari tangga.

Setelah 3 jam menampung jasad, nenek korban pun datang dan melihat langsung kondisi MTP yang terlihat mengenaskan.

Tak terima sang cucu meninggal dunia dengan cara yang mencurigakan, sang nenek pun melapor ke RT yang kemudian dilanjutkan pada pelaporan kepolisian.

"Neneknya itu tidak terima. Karena memang yang merawat korban dari umur tiga bulan sampai empat tahun itu ya neneknya."

"Akhirnya laporan ke RT terus diteruskan ke polisi," sambung Indah.

Selain menganiaya anaknya, AS juga dikabarkan sering memukuli suaminya dan jarang bersosialisasi dengan tetangga.

"Orangnya jahat. Jangan sama anak kecil, sama kakak saya (suami pelaku) itu saja sering mukul. Kalau kakak saya sabar, paling karena lihat anak," tambahnya.

(*)