Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri
Grid.ID - Tak banyak yang tahu, menyimpan cabai dalam kondisi terbungkus kertas koran selama berhari-hari berdampak buruk.
Ya, tak jarang ibu-ibu membeli cabai di pasar yang kemudian dibungkus para pedagang dengan kertas koran.
Nah, seringkali ibu-ibu pun lupa, malah menyimpan cabai dalam kondisi terbungkus kertas koran di dalam kulkas.
Mulai saat ini, lebih baik hentikan kebiasaan menyimpan cabai dengan bungkus kertas koran.
Pasalnya ada dampak mengerikan yang cukup fatal untuk kesehatan.
Tidak hanya kertas koran, tapi juga kertas HVS bekas sampai tabloid.
Pokoknya jangan menggunakan kertas yang tercetak tinta di atasnya untuk menyimpan sayuran seperti cabai, kangkung, sawi, bayam, dan lainnya.
Melansir dari SajianSedap.com, tinta yang tercetak di kertas mengandung logam berat timbal yang bisa terserap sayuran.
Kalau termakan dan terakumulasi terus menerus, logam berat ini bisa memicu kanker.
Lalu, bagaimana cara menyimpan cabai yang benar?
Dikutip dari Kompas.com, berikut cara mudah menyimpan cabai agar tak cepat busuk dan awet berhari-hari.
1. Jangan cuci cabai dengan air
Pisahkan cabai segar dari cabai-cabai yang sudah busuk.
Agar tahan lebih lama saat disimpan, sebaiknya cabai tidak dicuci terlebih dahulu.
"Jangan dicuci karena kadar air akan mempercepat kelembaban yang menyebabkan mudah membusuk, masukkan ke dalam plastic container dengan dilapisi kertas dan tutup rapat," jelas Chef de Cuisine Hotel Indonesia Kempinski Jakarta, Prasetyo Widodo.
2. Simpan cabai di dalam kulkas
"Cabai kalau disimpan di kulkas bisa lima sampai enam hari," jelas Stefu Santoso, Executive Chef di APREZ Catering & AMUZ Gourmet Restaurant, dikutip dari Kompas.com.
Ia menambahkan, jika disimpan di suhu ruangan, cabai hanya bertahan sekitar 2 hari.
Namun, bisa jadi kurang dari 2 hari jika kelembaban udara di ruangan tersebut tergolong tinggi.
3. Bungkus dengan tisu kering dan taruh bawang putih
Cara menyimpan cabai di kulkas adalah dengan menggunakan wadah kedap udara.
Baca Juga: Selama Ini Masyarakat Indonesia Salah Kaprah! Ternyata Begini Cara Menyimpan Cabai yang Benar
Sebelumnya, jangan cuci cabai dan jangan petik tangkainya.
Lapisi dalam wadah dengan tisu kering, taruh satu butir bawang putih segar, kemudian taruh cabai.
Cara ini dapat membuat cabai awet sampai 3 bulan.
Tisu disarankan untuk rajin diganti.
4. Jangan campur cabai dengan bumbu dapur lain
Saat menyimpan cabai dalam kulkas, jangan asal meletakkannya di sebelah produk lain.
Stefu menyarankan untuk tidak menyimpan cabai berdekatan dengan dairy product, seperti susu, telur, dan keju.
Sebab produk tersebut akan menyerap aroma cabai sehingga aroma cabai akan menempel dengan kuat.
Sementara itu, Prasetyo menyarankan untuk menyimpan cabai tidak berdekatan dengan sayuran segar yang lain.
"Apabila cabai itu rusak dan berdekatan dengan sayuran yang lain, maka bisa merusak atau memengaruhi aroma sayuran yang lain," jelas Prasetyo.
5. Cara petik cabai bisa mempengaruhi keawetan cabai
Jika memiliki tanaman cabai sendiri usahakan memetiknya pada pagi hari.
Sebab pagi hari merupakan waktu terbaik untuk memetik.
Bobot buah masih optimal saat pagi hari.
"Tujuannya agar buah yang dipetik tidak terkontaminasi oleh organisme pembusuk," papar Prasetyo.
Cara memetik yang baik adalah dengan dipelintir tangkai buah cabai.
Lakukan hal itu secara hati-hati agar ranting atau cabang tidak patah.
Cabai yang dipetik dengan tangkai akan lebih tahan lama disimpan daripada yang dipanen tanpa menyertakan tangkainya.
(*)