Di samping itu sakit kepalanya mulai berkurang.
Pada minggu kedua, Smith menemukan warna kulitnya lebih rata dan lingkar hitam di sekitar matanya memudar.
Orang-orang pun banyak berkomentar jika kulitnya tampak lebih cerah.
Selain itu, bobotnya turun sebanyak setengah kilogram dalam 2 minggu, dan sakit kepala yang merisaukannya tak lagi menghantui selama sepekan terakhir.
Menakjubkannya, minggu ketiga Smith pun mendapati perubahan positif pada tubuhnya setelah rutin minum air 3 liter sehari.
Kulitnya yang kusam dan kelihatan tua menjadi lebih kenyal serta ternutrisi dengan baik.
Pinggangnya pun lebih ramping, dan bobotnya kembali turun.
Sedangkan kualitas berpikirnya terasa lebih baik, ia menjadi lebih mudah berkonsentrasi.
Menurut Dosen Fisiologi Senior dari Manchester Metropolitan University, efek tersebut mungkin dipengaruhi oleh konsumsi air.
Sebab 73% otak kita adalah air, sehingga kurangnya asupan cairan dapat memengaruhi performa otak.
Dengan memenuhi kebutuhan air, otak pun bekerja lebih optimal.