Grid.ID - Penyesalan memang baru datang belakangan, hal inilah yang dialami seorang ibu dengan penuh penyesalan.
Seorang ibu yang sibuk bekerja membiarkan anaknya asyik bermain gawai hingga hal ini terjadi.
Ibu ini tak sadar sang anak yang keasyikan main HP atau gawai mengalami mata merah dan pembengkakan.
Kesibukan sehari-hari sebagai orangtua yang bekerja membuat dirinya tak bisa menghabiskan waktu bersama sang anak.
Bahkan demi mengatasi agar anak tidak rewel, orangtua pun memberikan smartphone pada sang buah hatinya.
Dengan smartphone anak-anak dapat bermain game atau menonton video sehingga membuat mereka tidak rewel.
Namun ternyata hal tersebut memiliki banyak dampak negatif bagi anak, apalagi jika penggunaan smartphone sudah berlebihan.
Salah satu dampak yang paling terasa adalah masalah kesehatan.
Baca Juga: Tak Ingin sang Buah Hati Anti Sosial, Ashanty Larang Arsy Main Gawai saat Weekday
Seperti yang dialami oleh anak di Malaysia bernama Aidil berikut ini.
Penyesalan ibu bernama Fini ini viral usai bagikan kisahnya di akun TikTok @finikhasim_.
Dalam video yang diunggah, Fini menceritakan mata Aidil sembap dan kemerahan karena terlalu banyak menggunakan smartphone.
Hal itu terjadi karena Fini terlalu sibuk sehingga tidak sempat menemani putranya bermain.
Alhasil dia memilih memberi Aidil smartphone namun justru hal inilah yang terjadi.
Menurut Fini, Aidil sebenarnya tidak bermain smartphone dalam waktu yang lama.
Meski begitu, efek cahaya pada layar tetap memerikan efek buruk untuk mata Aidil.
"Dia (Aidil) tidak bermain telepon dari pagi sampai malam
Dia hanya bermain pagi 15 menit, sore 15 menit, dan malam 15 menit.
Meski tak lama, efek cahaya telepon tetap terasa untuk matanya," ungkap Fini Khasim dalam unggahan TikTok-nya.
Seperti dilansir dari Tribun Trends: SESAL Ibu Sibuk Kerja Biarkan Anak Anteng dengan Gadget, Kini Terima Akibatnya
Fini dan suaminya langsung membawa Aidil ke dokter untuk diperiksa.
Dokter menyarankan Aidil untuk tidak bermain smartphone selama satu minggu.
Fini pun menuruti saran dokter dan menyesal telah meninggalkan anaknya bermain dengan smartphone.
"Setelah kejadian kemarin, langsung berhenti memberi telepon atau tablet untuk Aidil.
Semoga cepat sembuh sayang," ungkap Fini Khasim.
"Ibu minta maaf, ibu terlalu sibuk kerja sampai membiarkanmu hidup dengan gawai," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Nasib Apes Ibu Biarkan Anak Main Gadget Saat Sibuk Kerja, Kini Buah Hati Alami Hal Tak Terduga (*)