Laporan Wartawan Grid.ID, Maria Novika Diah SiswariGrid.ID - Kabar ibu Nirina Zubir yang disebut jadi korban mafia tanah yang adalah ART-nya kini masih berlanjut.Hampir tak pernah diterpa kabar miring, Nirina Zubir justru mengabarkan sang ibu jadi korban mafia tanah yang adalah ART-nya sendiri.Prahara sang ibu yang disebut jadi korban ART-nya yang adalah mafia tanah masih panjang, Nirina Zubir justru kepergok tulis doa ini.Dikenal jauh dari kabar miring, Nirina kini justru ungkap mendiang sang ibu jadi korban mafia tanah yang adalah ART-nya kala itu.Menghadapi situasi ini, Nirina pun menulis doa panjang untuk sang ibu lewat unggahan Instagram @nirinazubir_ pada Kamis (18/11/2021).
Nirina tampak mengunggah foto mendiang sang ibu serta menuliskan doa panjang.
"Kami tidak akan mundur tuk menyelesaikan masalah ini ma…
Baca Juga: Ingin Kasus Penggelapan Aset Almarhumah Ibunda Oleh ART Terus Dikawal, Nirina Zubir Beri Pesan Ini
Kami akan perjuangkan segala jerih payah mama…segala keringat bahkan airmata yg mama yg telah kucurkan tuk mendapatkan hal2 yg sedang kami perjuangkan ini mah…Kami tau semua itu mama dapatkan dengan proses…Bahkan na tau bahwa mamapun belum sempat menikmati hasil dari jerih payah mama itu," papar Nirina.Pemeran tokoh Rachel dalam film legendaris Heart ini pun mengungkap bahwa banyak orang yang ikut mendukung sang ibu untuk mendapatkan keadilan.Merasa tidak rela sang ibu jadi korban mafia tanah yang disebut adalah ART-nya sendiri, ia dan keluarga mengaku siap berjuang dan meminta doa."Mohon doanya ya ma…
Baca Juga: Miris! Keluarga Nirina Zubir Ditipu ART hingga Alami Kerugian Capai Rp 17 M, Baru Ketahuan Saat Ibunda Meninggal DuniaKami kaka beradik Kompak Satu suara semua berupaya membantu permasalahan mama ini…
Bahkan pihak kepolisian juga mah
Juga semoga dua orang ppat yg terlibat yg sudah jadi tersangka juga segera ditahan, terus kemudian Proses Pengadilan dilancarkan dan bisa cepat ya mam…aaamiiin!!!Kami semua mau mama tenang…We love you maUnyil sayang mamaSending you al-fatihah," jelas Nirina.
(*)