Find Us On Social Media :

Negara ini Melarang Rakyatnya Jatuh Miskin, Warga yang Tak Punya Harta Langsung Menghadap Raja untuk Lakukan Hal ini

By None, Minggu, 21 November 2021 | 10:28 WIB

ilustrasi istana kerajaan Bhutan

Grid.ID - Masalah kemiskinan menjadi salah satu masalah umum yang dihadapi sebuah negara.

Memang sulit rasanya membuat rakyat satu negara hidup makmur dan sejahtera.

Tapi ternyata ada satu negara di dunia yang melarang rakyatnya jatuh miskin.

Negara kecil ini selalu berusaha meningkatkan kesejahteraan rakyatnya.

Menurunkan jumlah tunawisma menjadi salah satu tujuan negara ini.

Bahkan demi mewujudkan negara yang rakyatnya bebas kemiskinan, warga yang tak punya harta akan langsung diminta menghadap raja.

Dan negara yang melarang penduduknya jatuh miskin ini adalah negara Bhutan.

Ya, dari ribuan wilayah dan negara di dunia yang luas ini, apakah kamu pernah mendengar soal negara Bhutan?

Baca Juga: Sengaja Bikin Kondisi Makin Runyam, China Sebarkan Video Latihan Perang di Perbatasan China-India dengan Peralatan Tempur Canggih

Negara Bhutan adalah negara kecil yang terletak di Asia Selatan dengan wilayah yang diapit oleh dua negara besar, India dan Tiongkok.

Meski termasuk sebagai negara kecil dengan jumlah penduduk tak lebih dari satu juta, Bhutan termasuk salah satu negara yang makmur.

Hal ini terlihat dari tak adanya tunawisma di pelosok negara tersebut.

Mengapa bisa seperti itu?

Melansir dari artikel Bright Side, Minggu (21/11/2021) hal ini dikarenakan pemerintah Bhutan menerapkan larangan bagi penduduknya untuk jatuh miskin.

Peraturan ini memang tidak secara tertulis menyebutkan bahwa tak ada penduduknya yang boleh jatuh miskin.

Akan tetapi, pemerintah akan melakukan sesuatu untuk menghindari adanya peningkatan jumlah tunawisma di jalanan.

Semenjak peraturan ini dijalankan, penduduk Bhutan dikenal dengan kesejahteraan yang baik.

Baca Juga: Berapa Gaji dan Tunjangan Pemimpin Negara? Terungkap Sudah Penghasilan Presiden Indonesia dari Soekarno hingga Jokowi yang Tak Diketahui Publik

Terdapat lima prinsip hidup yang diterapkan oleh pemerintahan Bhutan untuk menjaga kesejahteraan rakyatnya.

Mau tahu seperti apa peraturan tersebut?

Yuk simak informasi unik nan menarik ini yang berhasil dirangkum Grid.ID dari Bright Side!

1. Tak Boleh Ada Tunawisma

Sudah menjadi rahasia umum bila jalanan di negara Bhutan ini tak pernah terlihat satu pun tunawisma.

Hal ini dikarenakan peraturan yang telah ditetapkan oleh pemerintahan kerajaan Bhutan.

Dalam peraturan tersebut disebutkan bahwa setiap warga yang kehilangan rumah dan harta bendanya harus menghadap kepada Raja.

Setelah mendengarkan keluh kesah rakyatnya, Raja akan memberikan mereka sebidang tanah subur untuk diolah sebaik mungkin.

Baca Juga: Patut Bangga! Sandang Peringkat Militer Terkuat Asia Tenggara, Siapa Sangka Indonesia Pernah Memproduksi Senjata Militer yang Bikin Amerika Kesengsem

Tentu saja permintaan ini juga diikuti dengan pemeriksaan lebih lanjut oleh aparat setempat untuk membuktikan warga tersebut bohong atau tidak.

2. Pernah Melarang Adanya Televisi dan Internet

Pernah menganggap televisi dan internet adalah pengaruh yang buruk bagi rakyatnya, pemerintah Bhutan sempat melarang kedua hal tersebut.

Namun pelarangan ini hanya berlanjut hingga tahun 1999.

Karena tak mungkin membatasi diri dengan teknologi, terlebih lagi ketika Bhutan adalah negara dengan potensi wisata tinggi, akhirnya pemerintah kembali mencabut larangan ini.

Akibat hal ini, Bhutan tercatat sebagai negara terakhir di dunia yang rakyatnya menggunakan televisi secara serempak.

3. Semua Layanan Kesehatan Gratis

Tak hanya memberikan rakyatnya tanah secara cuma-cuma, pemerintah Bhutan juga menggratiskan layanan kesehatan.

Baca Juga: Jangan Lengah! Covid-19 Naik di 43 Kabupaten dan Kota, Jokowi Minta Masyarakat Belajar dari Negara-negara di Eropa yang Alami Lonjakan Kasus

Layanan kesehatan gratis ini pun mencakup banyak hal termasuk pemeriksaan rutin, perawatan medis secara profesional maupun pengobatan tradisional.

Masyarakat pun diberi kebebasan untuk memutuskan jenis pengobatan yang cocok untuk mereka.

4. Menjunjung Tinggi Pakaian Tradisional

Jika di negara lain pakaian tradisional dikenakan hanya pada hari-hari penting, rupanya berbeda di Bhutan.

Menjunjung tinggi adat budaya negara sendiri, rakyat Bhutan kerap kali terlihat menggunakan baju tradisional mereka dalam kegiatan sehari-hari.

Tak hanya soal budaya, pakaian juga rupanya menunjukkan status sosial mereka dalam kehidupan bermasyarakat.

Status dan tingkat sosial seseorang dapat dilihat dari warna syal yang menutupi bahu kiri mereka.

Orang-orang biasa akan mengenakan syal putih.

Sedangkan orang-orang yang mulia dan para biksu mengenakan warna kuning.

Baca Juga: Fantastis! Langsung Nangkring Nomor 1 di 82 Negara, OST Jirisan yang Dibawakan Jin BTS Ternyata Memiliki Kisah Menyayat Hati!

5. Tingkat Kepedulian Terhadap Alam Tinggi

Selain dikenal sebagai negara dengan penuh potensi wisata, rupanya Bhutan juga dikenal sebagai negara dengan tingkat kepedulian terhadap alam yang cukup tinggi.

Hal ini dikarenakan mayoritas penduduk Bhutan beragama Buddha dan percaya akan adanya karma.

Saking pedulinya dengan alam, Bhutan mencetak rekor dunia ketika masyarakatnya menanam 50.000 pohon hanya dalam satu jam pada tahun 2015 lalu.

Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan judul Kudu Hidup Tajir dan Makmur! Negara Ini Melarang Penduduknya Jatuh Miskin dan Jadi Tunawisma, Bila Tak Punya Kekayaan Wajib Bertemu Raja

(*)