Nahas, orang tua korban Esih (50) dan Obah (50), baru mengetahui keberadaan anaknya empat hari kemudian.
Saat itu, Sobarudin sudah dalam kondisi tidak bernyawa.
Informasi mengenai Sobarudin mereka dapatkan setelah melihat di media sosial Facebook.
"Jadi keluarga baru mengetahui korban meninggal setelah empat hari, melihat di Facebook," kata Sudjana.
Sementara itu, dikutip Grid.ID dari Suryamalang.com, dalam reka adegan, terungkap bahwa tiga pelaku sempat mendatangi rumah korban dan mengajak pergi ke warung kopi.
Para pelaku pun merencanakan mabuk bersama di kebun teh yang masuk ke wilayah Cianjur.
Saat tiba di kebun teh, tiga tersangka dan korban yang mengendarai dua motor berpura-pura membuka kemasan untuk mabuk bersama.
Baca Juga: Rizky Billar dan Lesti Kejora Dapat Ancaman Pembunuhan hingga Lapor Pihak Berwajib