Grid.ID - Kabar duka belum lama ini dibagikan istri Ahmad Dhani, Mulan Jameela.
Mulan Jameela baru saja membagikan kabar duka yang terjadi di Indonesia.
Lewat sebuh video singkat, Mulan Jameela mengungkap duka hatinya.
Duka yang menyelimuti hati Mulan Jameela terungkap lewat unggahan di story Instagram milik sang anggota DPR RI tersebut.
Ya sebegaimana diketahui, mantan rekan duet Maia Estianty itu kini memang menjadi anggota dewan.
Pemilik nama asli Raden Wulansari itu kini tengah duduk di kursi anggot DPR RI periode 2019-2024.
Ia kini menempati Komisi VII yang membidangi energi dan sumber daya.
Mulan Jameela berhasil lolos dan menggantikan dua caleg Gerindra, Ervin Luthfi dan Fahrul Rozi yang sebelumnya dinyatakan lolos.
Kemenangan ibu tiri Al, El, Dul itu berada di daerah pemilihan (Dapil) XI Jawa Barat yang meliputi Kabupaten Garut, Tasikmalaya, dan Kota Tasikmalaya.
Kemenangan Mulan Jameela sesuai dengan keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Nomor 1341/PL.01.09-Kpt/06/KPU/IX/2019 yang ditetapkan pada 16 September 2019.
Jadi anggota DPR RI, tentu membuat Mulan Jameela memiliki kepedulian dengan lingkungan sekitarnya.
Seperti baru-baru ini, ia tampak berduka melihat kondisi negara yang tengah melanda.
Mulan terlihat berduka dengan adanya banjir bandang yang ada di kawasan kepemimpinannya.
Hal ini terlihat dari story Instagram @mulanjameela1, pada Senin (29/11/2021).
"@mulanjameelacenter Mohon Doanya untukMasyarakat Kecamatan Sukawengi Garut.
Semoga Allah menguatkan saudara2 kita di sana, tidak ada korban jiwa dan musibah cepat berlalu. Aamiin Ya Allah #banjir bandang," tulis @mulanjameela1.
Melansir dari laman Kompas.com, banjir bandang menerjang sejumlah desa yang ada di Kecamatan Sukawening, Kabupaten Garut, Jawa Barat pada Sabtu (27/11/2021).
Banjir bandang tersebut terjadi akibat meluapnya Sungai Citameng dan beberapa sub Daerah Aliran Sungai (DAS).
Berdasarkan Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, hingga Minggu (28/11/2021) dini hari, terdapat 9 desa di dua kecamatan yang terdampak banjir.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut Satria Budi mengungkapkan dua kecamatan itu ialah Karangtengah dan Sukawening dengan ratusan desa yang terdampak.
Kecamatan Karang Tengah terdapat tiga desa terdampak banjir, yakni Desa Cinta, Cintamanik, dan Caringin.
Sementara di Kecamatan Sukawening terdapat enam desa, yakni Mekarwangi, Sukawening, Mekarhurip, Sukamukti, Mekarluyu, dan Depok.
Dalam musibah tersebut, tidak ada korban jiwa.
Namun, dari 117 Kepala Keluarga (KK) di Kecamatan Sukawening yang terdampak, sejumlah 15 KK harus mengungsi.
Sementara itu, dari 253 KK terdampak banjir di Kecamatan Karangtengah, 53 KK harus diungsikan.
(*)