Yang mengejutkan, para dokter di sana mendiagnosisnya dengan sembilan kondisi medis, yang meliputi miokarditis fulminan, sepsis, infeksi usus, dan berbagai disfungsi organ.
Setelah dirawat, kesehatan Min memburuk dan dia mengalami serangan jantung di rumah sakit dan staf medis harus bertindak cepat untuk menyelamatkan hidupnya.
Mereka berhasil menolongnya tepat waktu dan menyelamatkan hidupnya, sayangnya kondisinya terus menurun sejak saat itu.
Dia dipindahkan ke rumah sakit lain untuk perawatan lebih lanjut dan di sanalah para dokter menemukan bahwa dia mendapatkan infeksi parah di kaki kanannya.
Bakteri dari infeksi telah memasuki tubuhnya melalui nekrosis iskemik pada tungkai kanan bawahnya dan bisa berakibat fatal.
Setelah meninjau semua tindakan, para dokter percaya bahwa kesempatan terbaik untuk bertahan hidup bagi Min adalah mengamputasi betis kanannya.
Hal itu dilakukan untuk menghentikan infeksi agar tidak membunuhnya.
Operasi dilakukan dan Min pulih dari waktu ke waktu.
Dilaporkan bahwa kondisinya saat ini sudah stabil.
Artikel ini telah tayang di laman Intisari.id dengan judul
(*)