Find Us On Social Media :

Bukan Cuma Demi Kepuasan Batin, Siskaeee Akhirnya Bongkar Alasannya Nekat Pamerkan Konten Vulgar di Situs Berbayar

By Citra Widani, Kamis, 9 Desember 2021 | 20:01 WIB

Kapolres Kulon Progo, AKBP Muharomah Fajarini menunjukkan lokasi pengambilan gambar dan video porno oleh 'S' yang terletak di Bandara Udara Yogyakarta International Airport di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta

"Saya kebetulan waktu itu dapat kabar dari beberapa teman kalau video saya viral," imbuh Siskaeee.

Ternyata, selain karena untuk kepuasan batin, Siskaeee nekat melakukan hal tak senonoh ini karena desakan ekonomi.

Semenjak pandemi Covid-19, Siskaeee mengaku sempat kebingungan untuk mencari pundi-pundi Rupiah, hingga akhirnya mengambil jalan pintas tersebut.

"Karena tujuan saya mengunggah video itu dikarenakan awal pandemi yang orang stres mau ke mana, jadi saya kepikiran mempelajari video itu dan ternyata menghasilkan," sambungnya.

Baca Juga: Bikin Geger Usai Rekam Video Syur di Bandara YIA, Siskaeee Rupanya Simpan Ribuan Konten Porno Lainnya dalam Handphone

Siskaeee pun meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia terutama kepada pihak Angaksa Pura Bandara YIA atas kesalahan fatalnya.

Ia pun mengaku siap dihukum sesuai peraturan yang berlaku.

"Saya pribadi dengan rendah hati, saya Siskaeee sebagai pembuat video yang meresahkan, saya mohon maaf sedalam-dalamnya."

"Terutama kepada seluruh masyarakat Yogyakarta, Kulonprogo dan Angkasa Pura yang menaungi Bandara YIA. Saya siap mengikuti proses hukum yang berjalan," ucapnya.

Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda DIY, AKBP Roberto Gomgom Manorong Pasaribu mengatakan bahwa pihaknya telah mengamankan total 2.000 video dan 3.700 foto di ponsel milik Siskaeee dan sebagian di dalam hardisk.

Kepolisian juga bekerja sama dengan Kemenkominfo untuk memblokir semua konten syur Siskaeee yang berselancar di jejaring internet.

Baca Juga: Ini Dia 5 Fakta Siskaeee yang Sukses Gegerkan Publik dengan Video Asusila, Ternyata Kelas Kakap hingga Mampu Raup Rp 2 Miliar

"Atas pengungkapan ini, kami menemukan sekitar 2.000 video dan 3.700 file foto tersimpan di HP 150 GB dan di dalam sebuah hardisk. Itu kami jadikan barang bukti."

"Kami bekerjasama dengan Kominfo agar segera take out seluruh video dan foto berkaitan dengan S," ujar Direktur Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda DIY, AKBP Roberto Gomgom Manorong Pasaribu, dikutip dari Kompas.com.

(*)