Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Pesinetron Jeff Smith lagi-lagi ditangkap polisi karena terciduk menggunakan narkoba.
Jeff Smith diamankan oleh polisi di kediamannya di kawasan Depok, Jawa Barat, pada Rabu (8/12/2021).
Hal ini cukup mengejutkan karena Jeff Smith baru keluar dari penjara 14 September 2021 lalu.
Diketahui bahwa sebelumnya Jeff Smith divonis lima bulan penjara karena terbukti menggunakan ganja.
Melansir Tribunnews.com, kali ini aktor berusia 23 tahun itu menggunakan narkoba baru jenis LSD.
Menurut keterangan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan, Jeff Smith mengaku membeli 50 lembar LSD.
Jeff Smith mengaku bahwa barang haram itu dibelinya secara online dari seorang pengedar sekaligus pemasok.
"LSD yang diamankan ada 2 lembar, tapi JS pesan 50 lembar LSD. Dia beli online, dia pesan 50 lembar. Saat ini pemasok masih dikejar penyidik di lapangan," kata Zulpan.
Seperti diwartakan Kompas.com, menurut website resmi BNN, LSD atau Lysergic acid diethylamide adalah narkotika sintetis zat baru.
Narkoba ini dibuat dari sari jamur (ergot) kering yang tumbuh di rumput gandum dan biji-bijian yang termasuk sebagai narkotika golongan I.
Dalam sebuah penelitian, LSD bisa mengobati manusia yang kecanduan alkohol dengan tingkat keberhasilan 50 persen dibandingkan terapi.
Selain itu, LSD juga digunakan sebagai analgesik atau obat penghilang rasa sakit yang sangat ampuh dan bertahan lama.
Sayangnya, LSD sering disalahgunakan seperti narkoba jenis lainnya sehingga penggunaannya kini sudah dilarang.
LSD juga terkenal dengan efek psikologisnya sehingga dijadikan obat untuk bersenang-senang hingga mencari ketenangan.
Efek psikologis ini juga meliputi peningkatan kemampuan berpikir, visual/halusinasi baik dengan mata terbuka atau tertutup, synaesthesia atau kebingungan indera, serta distorsi waktu.
Baca Juga: Catherine Wilson Ingatkan Dampak Narkoba: Merusak Saraf! Simak Sederet Efek Merugikan Lainnya
Bahkan, Kepala Bagian Humas BNN Komisaris Besar Sumirat Dwiyanto menyebutkan bahwa efek halusinasi LSD bisa bertahan sekitar 6-8 jam setelah dikonsumsi.
Meski begitu, LSD dapat mempengaruhi sistem pencernaan, aliran darah, dan fungsi organ lainnya sehingga menyebabkan tremor, mual, dan sulit tidur.
Karena efek samping ini, LSD bisa sangat berbahaya jika dikonsumsi oleh orang yang sedang menjalankan aktivitas, misalnya menyetir.
"Orang jadi tidak bisa membedakan jarak, masih jauh atau sudah dekat. Misalnya kalau dia mengemudi, sudah dekat, tetapi dia masih injak gas terus," kata Sumirat. (*)