Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Ruam popok memang menjadi hal biasa yang sering dialami bayi.
Ruam akibat popok muncul dengan bercak merah di bagian pantat atau area genital bayi.
Mengutip Kompas.com, beberapa hal penyebab ruam popok seperti:
- Iritasi karena tinja dan urine
- Makanan atau produk baru
- Kulit sensitif
- Popok yang terlalu ketat
Baca Juga: 4 Cara Ampuh Shandy Aulia Mencegah Ruam Popok pada Bayi, Bisa Dicontek Ibu-ibu Milenial Nih!
Ada beberapa ketentuan yang perlu orangtua tahu saat memilih popok bayi.
Dilansir Grid.ID dari Nakita.ID, hal ini dijelaskan oleh Konsultan Dokter Spesialis Anak, dr. S.T Andreas C.L, M.Ked (Ped), Sp.A.
Berikut tiga hal penting dalam memilih popok bayi:
1. Ukuran popok
"Popok yang nyaman dilihat dari ukurannya," kata dr Andreas.
Popok biasanya memakai acuan usia, padahal seharusnya mengacu pada berat badan anak, loh.
"Kita enggak bisa patok anak usia 1-2 bulan itu berat badannya sama, semua beda-beda," kata dr Andreas.
Oleh karena itu, yang terpenting adalah ukuran popok disesuaikan dengan berat badan.
2. Daya serap
Orangtua juga perlu memilih popok yang memiliki daya serap tinggi.
Hal ini karena biasanya bayi buang air kecil 6 kali sehari.
"Mau gak mau daerah popoknya harus kering, kalau popoknya basah otomatis mudah terinfeksi dan ruam," katanya.
Kemudian, sebaiknya mengganti popok bayi setidaknya 3-4 jam sekali.
3. Tidak mengganggu aktivitas
Usahakan popok tidak mengganggu pergerakan anak.
Carilah popok yang tidak menggumpal saat dipakai.
Ketika popok terisi penuh, akan terbentuk gumpalan-gumpalan yang berat sehingga membuat aktivitas si kecil tidak nyaman.
Oleh karenanya, pilihlah popok yang tipis tapi memiliki daya serap tinggi.
(*)