Find Us On Social Media :

Bisa Pengaruhi Kesehatan Mental, Ketahui Cara Mengatur Gaji Bulanan untuk Generasi Sandwich Supaya Nggak Stress

By Ragillita Desyaningrum, Jumat, 10 Desember 2021 | 16:16 WIB

Generasi sandwich yang punya beban menghidupi orangtua dan anggota keluarga lain bisa mengalami stress. Begini cara mengatur gaji bulanan supaya kebutuhan terpenuhi.

Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum

Grid.ID – Selain generasi milenial dan generasi Z, istilah generasi sandwich kini mulai banyak digunakan.

Melansir Kompas TV, istilah generasi sandwich merujuk pada kondisi seseorang yang harus memiliki tanggung jawab finansial untuk menghidupi dua keluarga.

Dua keluarga ini yaitu keluarga sendiri seperti anak dan pasangan dan keluarga besar seperti orangtua dan saurada-saudara.

Dengan kata lain, seorang generasi sandwich harus menghidupi diri sendiri, orangtua, dan anggota keluarga lainnya.

Adanya generasi sandwich ini merupakan sebuah dampak dari kegagalan generasi sebelumnya dalam mengelola keuangan.

Beban dan tanggung jawab generasi sandwich memang berat dan bisa membuat stress hingga tak jarang mempengaruhi kesehatan mental.

Namun jangan khawatir, walaupun cukup sulit, ternyata masih ada cara mengatur gaji bulanan untuk generasi sandwich.

Baca Juga: Lupakan Cara Mengatur Gaji, Arief Muhammad Tekankan Pentingnya Mencari Penghasilan Tambahan Supaya Kebutuhan Tercukupi, Begini Tipsnya

Berikut tips mengatur keuangan dengan tepat bagi generasi sandwich supaya semua kebutuhan bisa terpenuhi dan terhidar dari stress.

Berhemat seketat mungkin

Untuk mengatasi pengeluaran yang semakin membangkak, cara pertama yang harus dilakukan adalah dengan berhemat.

Sebisa mungkin usahakan untuk memenuhi kebutuhan pokok dan menahan diri untuk belanja konsumtif berdasarkan keinginan.

Sebagai generasi sandwich, kamu diharuskan untuk memilah pengeluaran mana yang bersifat wajib dan tidak wajib, mana kebutuhan dan mana keinginan.

Langsung sisihkan gaji untuk biaya sehari-hari

Supaya kebutuhan sehari-hari bisa terpenuhi, alokasikan sebesar 50 persen dari gaji untuk biaya sehari-hari, termasuk membayar cicilan.

Pisahkanlah biaya ini begitu menerima gaji sehingga semua pengeluaran wajib bisa terpenuhi di awal bulan.

 Baca Juga: Di Rumah Aja Tapi Cuan Ngalir Terus, Ternyata Ada 4 Cara Menambah Penghasilan Saat Pandemi, Nggak Selalu Bisnis Online Kok!

Dana darurat, tabungan atau investasi

Setelah menyisihkan 50 persen untuk kebutuhan sehari-hari, alokasikan 10 persen untuk dana darurat dan 10 persen untuk tabungan atau investasi.

Selanjutnya, alokasikan 20 persen dari gaji untuk orangtua dan 10 persen untuk beramal dan hiburan.

Penghasilan tambahan

Mengingat bahwa kebutuhan akan selalu meningkat, generasi sandwich tidak boleh bergantung dari satu penghasilan saja.

Cobalah untuk mencari penghasilan tambahan, misalnya dengan bekerja part time atau freelance, hingga berjualan online.

Meski begitu, pintarlah dalam membagi waktu, jangan sampai pekerjaan sampinganmu mempengaruhi pekerjaan utama. (*)