"Jadi awalnya sekolah tidak tahu bahwa korban memiliki anak, setelah diketahui, maka diberhentikan," jelasnya.
Namun, baru-baru ini anggota DPR RI Dedi Mulyadi mengatakan bahwa dirinya siap membiayai sekolah korban.
Dikutip Grid.ID dari KOMPAS.TV pada Kamis (16/12/2021), Dedi mengunjungi rumah para korban pada Minggu (12/12/2021) lalu.
Dirinya mengaku siap menjadi orang tua angkat bagi para korban dan membiayai pendidikan mereka.
"Saya baru menengok mereka tadi malam. Perjalanannya sangat jauh. Tapi rata-rata mereka (para korban) sudah mulai membaik. Mereka ingin kembali lagi ke sekolah," ujarnya.
Selain itu, beberapa korban mengaku ingin melanjutkan sekolah dan kembali mengenyam pendidikan di pesantren.
"Bahkan ada beberapa santriwati yang ingin ikut ke Purwakarta untuk sekolah dan masantren (pesantren)," lanjutnya.
Dedi pun menambahkan bahwa dirinya sudah meminta izin kepada orang tua korban untuk membawa mereka ke pesantren miliknya.
"Akhirnya saya ajak mereka ke sana karena saya juga punya pesantren. Para orang tuanya sudah mengizinkan," jelasnya.
(*)