Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Furry Setya dikenal masyarakat usai dirinya berperan sebagai Mas Pur di sinetron Tukang Ojek Pengkolan.
Kemudian, Furry Setya semakin menjadi sorotan usai dirinya berhasil menggaet hati wanita cantik bernama Dwinda Ratna.
Di mana Dwinda Ratna merupakan reporter di salah satu stasiun televisi swasta.
Keduanya bertemu saat Dwinda Ratna bertugas untuk mewawancarai Furry Setya.
Akhirnya, keduanya pun memutuskan untuk menikah pada 15 Desember 2018 lalu.
Namun, usai menikah, Furry Setya dan sang istri terpaksa tinggal di rumah kost lantaran mereka berdua sedang membangun rumah masa depan mereka.
Untuk desain rumah, lelaki berusia 36 tahun ini mengaku tak muluk-muluk dan sesuai dengan kondisi keuangan.
Asalkan dirinya memiliki tempat tinggal sendiri, Furry Setya mengaku sudah sangat merasa bersyukur dibandingkan tidak sama sekali.
"Konsep rumahnya ya sederhana aja, ya sesuai kemampuan lah,” kata Furry Setya.
“Saya mampunya bikin rumah yang seperti ini, yang terpenting bukan konsepnya, tapi bisa buat neduh dari hujan dan panas,” katanya.
“Istilah kata, gue mending kelaparan daripada kehujanan, kalau kelaperan bisa di dalem rumah kan, banget, masih bisa ngobrol-ngobrol," ujar Furry Setya.
Rezeki Furry Setya mengalir usai menikahi Dwinda Ratna hingga bisa membangun rumah.
Padahal, dahulu kehidupan Furry Setya terbilang sangat susah dalam segi ekonomi.
Pemeran Mas Pur di sinetron tukang ojek pengkolan menceritakan kisah hidupnya sebelum sukses.
Kisah tersebut ia bagikan saat menjadi bintang tamu di acara Ini Baru Empat Mata yang tayang pada Rabu (18/9/2019) lalu.
Dikutip Grid.ID melalui TribunJateng.com, Sabtu (18/12/2021), pria yang kerap disapa Furry ini mengaku tidak punya uang saat diundang berangkat casting.
Ia pun hanya makan 1 butir telur untuk sehari.
"Dulu awal-awal di Jakarta, uang saya habis, itu tahun 2008, jadi uang di kantong saya Rp 1.500, itu mau saya pakai untuk bayar transport ke lokasi casting," ujarnya.
Mas Pur akhirnya terpaksa makan 1 butir telur goreng.
"Waktu itu saya laper, saya ingat, saya masih punya telur 1 butir, lalu saya masak, saya goreng, saya kecapin, terus aku bagi 2, aku makan pagi dan sorenya," ujar Mas Pur.
Sementara itu, istinya, Dwinda Ratna mengaku saat itu ia belum mengenal Furry.
Namun, Dwinda mengatakan bahwa saat ini hidup suaminya sudah mapan dan cukup.
Seperti batu yang lama-kelamaan terkikis ombak, demikian juga dengan kisah cinta Dwinda Ratna dan Mas Pur.
Hati Dwinda Ratna luluh setelah melihat perjuangan serta ketulusan Mas Pur yang tak pernah selangkah pun mundur.
(*)