Sementara itu pihak biro jodoh pun memberikan klarifikasi dan menyebut bahwa mereka tidak mungkin mencarikan jodoh bagi klien selama hidupnya. Mereka juga menyebut bahwa Phung selalu menolak pria-pria yang ditawarkan.Biro jodoh juga menyinggung soal pesona Phung yang dinilai kurang hingga tak menemukan pria yang diidamkan."Awalnya kami sudah menjelaskan bahwa perusahaan tidak bisa mencarikan jodoh seumur hidup," ungkap pihak biro jodoh."Dalam hal seperti ini (perjodohan) juga diperlukan pesona. Nona Phung juga selalu menolak dan tidak puas, lalu kami harus berbuat apa," lanjutnya.Biro jodoh juga mengatakan bahwa semua pria yang dikenalkan sudah sesuai dengan standar dalam kontrak.Jika Phung menolak itu berarti menjadi urusan perempuan itu sendiri. Saat berita ini tersebar di berbagai media massa dan media sosial, banyak yang membenarkan tindakan perusahaan dan menghujat Phung."Pihak perusahaan melakukan hal yang tepat, itu telah tertulis di kontrak. Apa gunanya meminta pengembalian dana," tulis salah satu netizen."Cinta itu didasarkan oleh takdir, kalau tidak bertemu di biro jodoh itu kamu harus menerima konsekuensinya," tulis warganet lain.
(*)