Namun, tahukah kamu bahwa ada bahaya telur asin bagi tubuh yang masih belum banyak diketahui orang-orang.
Melansir Sajian Sedap, menurut Nutrition Research and Head of Glikemik Indeks Research Unit, mengonsumsi telur asin dapat meningkatkan kadar kolesterol.
Ini dikarenakan telur asin mengandung 300-600 mg kolesterol sedangkan tubuh tidak boleh mengonsumsi kolesterol lebih dari 300 mg sehari.
Seperti yang kita ketahui, kadar kolesterol yang tinggi seringkali dikaitkan dengan risiko penyakit kardiovaskular.
Tak hanya itu, karena telur asin dibuat dengan proses pengasinan, kandungan natrium dalam telur asin pun sangat tinggi.
Natrium memang dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan elektrolit tubuh, namun jika dikonsumsi terlalu banyak dapat membahayakan.
Salah satu dampak negatifnya adalah meningkatkan tekanan darah dan lagi-lagi bisa menyebabkan penyakit jantung.
Nah, dengan adanya dampak bahaya ini pun tidak serta merta membuat kita harus berhenti mengonsumsi telur asin.
Telur asin masih boleh dikonsumsi, asalkan masih dalam batas yang normal dan wajar seperti satu butir sehari.
Bagi orang dengan masalah kesehatan tertentu seperti hipertensi, berkonsultasi terlebih dahulu sebelum mengonsumsi telur asin. (*)