Faktanya, dalam satu pisang berukuran sedang, kita hanya akan mendapatkan 422 miligram potassium.
Sedangkan dalam alpukat berukuran sama, kita akan mendapatkan 690 miligram mineral esensial.
Sebuah alpukat berukuran sedang juga mengandung sekitar 12 miligram vitamin C, yang juga telah dikaitkan dengan pengurangan nyeri otot.
Menurut uji coba kontrol secara acak yang diterbitkan dalam International Journal of Sport Nutrition and Exercise Metabolism, di antara sekelompok 18 pria dewasa sehat yang diberikan suplementasi vitamin C atau placebo, hasilnya memang signifikan.
Mereka diminta untuk melakukan latihan khusus sampai nyeri otot, lalu diberi suplementasi vitamin C atau plasebo.
Suplemen vitamin C telah secara signifikan mengurangi nyeri otot dalam 24 jam pertama setelah selesainya latihan yang ditugaskan.
Tapi itu bukan satu-satunya cara makan alpukat yang dapat membuat kita merasa lebih baik setelah berolahraga.
Dalam sebuah artikel tahun 2020 yang diterbitkan di Scientific Reports, di antara sekelompok 12 wanita dewasa yang sehat, konsumsi bubur alpukat secara signifikan mengurangi waktu pemulihan tekanan darah sistolik setelah berolahraga.
Artinya, itu memotong waktu pemulihan detak jantung menjadi dua dibandingkan dengan kelompok plasebo.
Tapi meskipun demikian, tetap jangan berlebihan konsumsi buah alpukat.
Sebab alpukat masih tinggi kalori dan lemak.
Jadi jika mencoba menurunkan berat badan, harus membatasi diri hanya satu porsi untuk menikmati manfaat maksimal.
(*)