Dalam perjalanan di Tol Kebomas, leher korban dijerat dengan tali kemudian dipukuli hingga tewas.
"Saat pindah mobil dan masuk mobil yang saya tumpangi, korban langsung dijerat tali di lehernya."
"Ia sempat melawan, akhirnya saya pukul menggunakan tangan. Setelah meninggal, ia saya diturunkan ke tepi jalan tol," tutur Jebfar.
Lebih mengejutkan lagi, usai membalas dendam, terdakwa juga menceraikan istri yang tengah mengandung.
"Sekarang saya sudah tidak beristri. Perempuan masih banyak," kilah Jebfar yang membuat ketua majelis hakim syok.
Tetapi akhirnya Jebfar mengaku menyesali perbuatannya dan meminta keringanan hukuman, sebab ia memiliki seorang anak masih kecil.
"Saya menyesal, yang mulia. Saya meminta keringanan hukuman, sebab anak saya masih kecil," katanya seraya menunduk.
(*)