Untuk saat ini, hanya yang mendapatkan undangan saja yang dimungkinkan sebagai pengguna yang membuka akun bisnis untuk menyimpan pendapatan mereka.
Pada Maret 2022, UpBanx akan merilis tingkat temuannya, manajemen alur kerja dan fitur keuangan.
Perusahaan ini akan memperbolehkan pengguna meluncurkan aset digital mereka dan mendapatkan pendanaan dari investor pada 2023.
"Ini seperti kombinasi perusahaan kartu kredit untuk kreator bernama Karat, solusi finansial untuk konten kreator berbasis di Singapura Friz, dan platform manajemen kreator bernama Grin, dalam satu tempat," ujar Chief Executive perusahaan ini Wafa Taftazani kepada Tech in Asia.
Taftazani sendiri, seorang mantan eksekutif di Shopee dan Google membangun perusahaan ini bersama Hendri Wijaya dan Alif Jafar Fatkhurrohman.
Perusahaan ini sekarang memiliki 15 pegawai, kebanyakan merupakan divisi teknologi.
Perusahaan ini berencana untuk menggunakan dana segarnya untuk mempercepat pembangunan produk dan perkembangan bisnis dengan meningkatkan jaringan investor terutama Y Combinator, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina.
Investor lain dalam pendanaan ini meliputi:
Angel investor Oliver Jung
Horizons Ventures’ investment director Frances Kang
Global Founders Capital’s partner Melvin Hade
Fazz Financial Group co-founder Hendra Kwik
Modal Rakyat co-founder Hendoko Kwik
Xfers co-founder Tianwei Liu
Shipper co-founder Budi Handoko
Verihubs co-founders Rick Firnando and Williem
Spenmo founder Mohandass Kalaichelvan
Collab Asia’s vice president Jerry Soer
Prasetia Dwidharma founder Arya Setiadharma
(*)
Artikel ini telah ditayangkan di Tribunnews dengan judul Raffi Ahmad dan Nagita Suntik Dana Segar ke Startup UpBanx