Ia kerap berperilaku aneh, dan bahkan setelah menusuk Pao Pao, gadis 18 tahun tersebut malah senyum-senyum.
Menurut Pao Pao, Maisy sudah kerap di Drop Out dari sekolahnya karena pernah mengejar temannya dengan gunting, menusuk temannya pakai pensil, dan lainnya.
Pasca mengalami tragedi mengerikan tersebut, Pao Pao tak mengalami rasa trauma.
Ia justru merasa banyak orang yang memperhatikan dirinya karena begitu banyak yang menjenguknya di saat dirawat di rumah sakit.
Bahkan Pao Pao juga mengalami proses penyembuhan yang sangat cepat dan membuat dokternya heran.
Karena saat itu kondisinya tergolong parah, yakni mengalami kebocoran paru-paru dan limpa.
"Dari segi mental saat itu juga postif banget, happy-happy banget. Makanya coveringnya juga cepet banget,
"Bahkan dokternya sendiri sih pas nanganin aku, kan paru-paru aku bocor, limpa juga bocor, sampai masukin selang ke tenggorokan. Nah di situ dokternya juga kaget gitu kok ni anak coveringnya cepet banget. Kayak cuman 2 minggu kalau gak salah, cuma 2 kali operasi," ungkap Pao Pao.