Grid.ID- Hari ini, Selasa (11/1/2021), film Penyalin Cahaya ramai menjadi buah bibir netizen di Twitter.
Hal itu terjadi setelah film Penyalin Cahaya tersandung masalah dugaan pelecehan seksual.
Melalui akun media sosial resmi, tim produksi film Penyalin Cahaya, Rekata Studio dan Kaninga Pictures buka suara terkait masalah itu.
"Kami Rekata Studio & Kaninga Pictures berkomitmen untuk memberikan ruang aman yang bebas dari pelecehan seksual dan kami akan selalu berpihak pada penyintas."
"Menjaga lingkungan produksi film yang bebas dari pelecehan seksual adalah juga merupakan misi utama kami."
"Proses syuting film 'Penyalin Cahaya' yang berjalan dengan aman selama 20 hari di Januari 2021 adalah bukti komitmen kami."
"Berdasarkan informasi yang kami terima dari suatu komunitas yang mengelola pelaporan terhadap peristiwa pelecehan seksual."
"Kami mendapati sebuah nama dari tim film 'Penyalin Cahaya' tercatat sebagai terlapor akan dugaan perbuatan di masa lalunya," bunyi pernyataan Rekata Studio dan Kaninga Pictures.
Rekata Studio dan Kaninga Pictures pun memutuskan untuk menghapus pelaku terduga dari kredit film.
Pihak yang dimaksud tersebut juga dikeluarkan dari Rekata Studio.
"Sebagai tanggung jawab etik atas komitmen kami dan untuk menghormati pelaporan dan proses yang akan terjadi setelahnya."
"Kami memutuskan untuk menghapus nama terlapor dari kredit film Penyalin Cahaya dan di materi-materi publikasi film."
"Pihak terlapor tersebut tidak lagi menjadi bagian dari film Penyalin Cahaya dan Rekata Studio."
"Rekata Studio dan Kaninga Pictures sangat serius dalam menyikapi kejadian ini dan kami berharap proses-proses yang terjadi setelah pelaporan ini berjalan dengan mengakomodir kepentingan penyintas dan dapat terselesaikan sesuai jalur yang tepat," pungkasnya.
Pernyataan ini tentu mengejutkan berbagai pihak. Terlebih lagi film Penyalin Cahaya mengangkat isu kekerasan seksual.
Film Penyalin Cahaya mengisahkan perjuangan Sur (Shenina Cinnamon) yang mencari keadilan atas kasus penyebaran swafoto dirinya kala mabuk.
Sur tidak mengingat apa pun yang terjadi kala foto tersebut diambil saat pesta komunitas teater.
Sur kemudian meminta bantuan teman masa kecilnya, Amin (Chicco Kurniawan). Amin merupakan tukang fotokopi yang tinggal dan bekerja di kampus.
Keduanya bekerja sama mencari tahu kejadian yang sesungguhnya terjadi di balik foto tersebut.
Film Penyalin Cahaya tayang perdana di Busan International Film Festival (BIFF) pada Oktober 2021.
Baca Juga: Lukman Sardi dan Ruth Marini Kokohkan Ensambel Seni Peran Film 'Penyalin Cahaya'
Film garapan Wregas Bhanuteja ini juga berhasil memborong 12 piala di Festival Film Indonesia 2021.
(*)