Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri
Grid.ID - Demi mendapatkan menantu, seorang juragan durian membuat sayembara mencari calon suami untuk anak gadisnya.
Pada sayembara mencari menantu itu, juragan durian yang kaya raya ini mengiming-imingi pelamar dengan uang berjumlah fantastis.
Ya, juragan durian itu berjanji akan memberikan sejumlah harta benda bagi pria yang bersedia menjadi menantunya.
Melansir dari Sosok.ID, juragan durian asal Thailand itu bernama Anont Rotthong.
Anont Rotthong memiliki anak bungsu sekaligus anak perempuan satu-satunya yang bernama Kansita Rotthong.
Mengutip Bangkok Post, pengumuman sayembara mencari menantu itu diunggah Anont Rotthong di Facebook pada 2019 silam.
Di sayembara itu, Anont menawarkan uang sejumlah Rp 4,4 miliar, 1 unit rumah, serta 10 unit mobil bagi pria yang mampu memenangkan hati putrinya.
Tak hanya itu, Anont berharap kelak sang menantu mau meneruskan bisnis durian yang ia geluti selama ini.
Dengan tawaran menggiurkan tersebut, tentu berlaku persyaratan yang harus dipenuhi.
Anont memiliki beberapa kriteria khusus untuk calon menantunya.
Salah satunya yakni memiliki kemampuan untuk memilih dan membeli durian dengan kualitas baik.
"Siapapun yang tahu cara membeli dan mampu memilih durian yang baik dari kebun, bisa mengambil putriku," ungkap Anont.
Tak hanya itu, Anont berharap menantunya memiliki jiwa pekerja keras serta tulus mencintai putrinya.
"Pria yang akan menjadi keluargaku harus baik dan tidak suka berjudi."
"Selain itu, dia juga harus selalu bekerja keras dan benar-benar mencintai putriku," ujarnya.
Diakuinya, soal latar belakang calon menantu, ia tak begitu mempedulikan.
Tentu asal pria itu mampu memenuhi persyaratan yang diajukan, pria manapun bakal dipilih sebagai menantu oleh Anont.
"Aku tak akan meminta uang sepeserpun dari dia, tapi aku akan memberinya 10 juta Baht (Rp 4,4 miliar), 10 mobil, 1 unit rumah, 2 toko durian, dan putriku yang merupakan lulusan Master dari Universitas di Tiongkok," bebernya.
Semula, Kansita Rotthong mengira ucapan ayahnya tak serius.
Tapi melihat kesungguhan ayahnya, Kansita hanya pasrah menurut pada keputusan sang ayah.
"Pertama, aku kira ayahku cuma bercanda. Namun ternyata dia benar-benar serius ingin mencari menantu."
"Aku dan saudara-saudaraku menghormati keputusannya," ucap Kansita.
Sayangnya, dilansir dari Tribunnews.com, seminggu berselang, juragan durian itu membatalkan sayembara pencarian jodoh.
Anont beralasan bahwa pembatalan dilakukan karena pendaftar yang tak terbendung jumlahnya.
Bahkan, para pendaftar sudah dianggap mengganggu keluarga dan bisnisnya.
Meski terpaksa membatalkan sayembara, pemberian uang tunai 10 juta baht (Rp 4,4 miliar) tetap akan dilakukan pada siapun pria yang akan menikahi purtinya kelak.
Melansir dari worldofbuzz.com, dikabarkan sudah ada lebih dari 10.000 pelamar yang mendaftar sayembara pengusaha kaya raya itu.
Awalnya, 10 ribu pelamar itu direncanakan akan diseleksi selama 3 bulan.
Tetapi tampaknya respons yang berlebihan membuatnya sulit untuk ditangani, dan membuatnya terpaksa dibatalkan.
(*)