Pasalnya, kecanduan seks membuat Rebecca terus menerus memintanya pada pasangan untuk bercinta.
Ia mengaku, berhubungan seks adalah hal pertama yang dipikirkannya saat bangun tidur.
Parahnya, ia tidak bisa menghilangkan hal tersebut dari pikirannya dan merasa segala hal justru mengingatkannya akan seks.
Ia pikir kecanduan seks ini berhubungan dengan depresinya dan kurangnya serotonin.
Dikatakan Rebecca, berhubungan seks memberinya pukulan sesaat dan lima menit kemudian ia sudah menginginkannya lagi.
Akibatnya, ia menjadi seorang pertapa dan pilih tinggal di dalam rumah karena merasa malu.
“Hubungan seks adalah seluruh hal yang aku bisa pikirkan. Walaupun tidak ada orang yang dapat membaca pikiranku, hal itu tetap terasa sangat tidak nyaman bagiku berada di kelilingi orang lain,” kata Rebecca.
Baca Juga: Fakta Soal Sperma Tumpah dari Vagina setelah Ejakulasi, Ternyata Bisa Sebabkan Kehamilan
Dilansir dari BBC.co.uk, Senin (28/1/2020), kecanduan Rebecca akan seks menyebabkan masalah serius dalam hubungannya.
Pada awalnya, pasangannya menikmati hal itu, namun kemudian menjadi tidak dapat diatasi oleh pasangannya.
Setelah beberapa bulan, pasangannya mulai mengajukan pertanyaan mengapa dan darimana hal itu bisa terjadi.