“Dia meninggal karena ruam popok,” kata Asisten Jaksa Agung Iowa Coleman McAllister.
Tak hanya itu, hasil autopsi menunjukkan bayi itu meninggal karena kekurangan gizi, dehidrasi, dan infeksi.
Autopsi menemukan bayi itu memiliki berat badan kurang dari 3 kg.
Belatung yang ditemukan di kulit dan pakaian bayi laki-laki itu menunjukkan selain popok, pakaiannya juga tidak diganti.
Atau sebenarnya, bayi tersebut tidak ‘disentuh’ orang tuanya selama ia berada di dalam ayunan lebih dari seminggu.
Pengacara kedua pasangan tersebut mengaku bahwa ini adalah tragedi, bukan sebuah kecelakaan.
Namun para jaksa tidak setuju.
Hal ini dikarenakan pasangan Koehn adalah orang tua yang berpengalaman.
Sebab, kakak perempuan bayi Sterling atau anak tertua pasangan ini yang masih berusia dua tahun juga berada di apartemen dan dalam kondisi sehat.
Mereka juga punya uang yang cukup untuk membeli makanan dan perlengkapan bayi.
Lalu apa penyebabnya pasangan ini melakukan hal mengerikan ini?