Melansir dari TribunWow.com, BG mengaku tega membunuh MA lantaran sakit hati pada korban yang diduga telah berselingkuh dengan ayahnya
Kapolsek Natar, Kompol Gigih Andri Putranto mengatakan, pelaku mengaku bahwa akibat kehadiran sosok MA, orang tuanya kerap cekcok.
"Kepada petugas pelaku menceritakan bahwa, perbuatannya tersebut dilakukan karena sakit hati kepada korban yang berstatus janda tersebut," kata Gigih yang dikutip Grid.ID dari TribunWoo.com, Minggu (23/2/2022).
"Korban diduga memiliki hubungan khusus dengan ayahnya. Sehingga kedua orang tuanya sering bertengkar," jelasnya.
Sebelum menghabisi nyawa korban, pelaku mengaku sudah sering memberi peringatan pada MA untuk menjauhi ayahnya, namun tak pernah direspons.
Karena gelap mata, pelaku akhirnya nekat menghampiri korban dan menghabisi nyawanya.
Akibat perbuatannya tersebut, pelaku terancam hukuman penjara 20 tahun atau pidana kurungan seumur hidup jika terbukti aksinya itu sudah direncanakan sebelumnya.
(*)