Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah
Grid.ID - Nama Shannon Wong, kekasih Athalla Naufal, mendadak menjadi perbincangan publik.
Pasalnya, dirinya belum lama ini mengunggah sebuah video yang berisikan pertengkarannya dengan sang ayah.
Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya @shannonnwong, ia merekam pertikaiannya dengan sang ayah.
Dalam video itu tampak, sang ayah beberapa kali menarik baju Shannon.
Sedangkan Shannon tampak terdiam dan tak bisa berbuat apa-apa.
Sang ayah pun beberapa kali berbicara dengan nada keras kepada pacar Athalla itu.
Dikutip Grid.ID dari TribunSeleb pada Rabu (2/2/2022), Shannon mengaku hal ini sudah lama terjadi.
Namun, dirinya tak berani mengungkap hal ini lantaran masih merasa ketakutan.
Shannon mengaku bahwa hal-hal yang ia alami sudah melebihi batas hingga sudah melukai keadaan mentalnya.
"Selama ini aku belum berani speak up karena ketakutan aku, tetapi karena di titik ini aku udah cukup dengan ini semua dan sudah di-diagnosed memiliki post traumatic stress disorder jadi aku memberanikan diri untuk speak up," tulisnya.
Sedangkan, melalui unggahan akun @hosipupdateofficial, terungkap unggahan Instagram Story dari Shannon usai kejadian itu terjadi.
Dirinya mengaku sudah mengalami kekerasan sejak ia duduk di bangku kelas satu Sekolah Dasar.
"Sejak kelas 1 SD yaitu sekitar 12 tahun yang lalu aku mulai mengalami physical dan verbal abuse setiap harinya (dijambak, cekik, pukul, seret, dorong, tampar, dll)," tulisnya melalui akun Instagram @shannonnwong.
Shannon mengaku bahwa awalnya ia tak mengerti apa yang sebenarnya terjadi.
Namun, lambat laun dirinya memahami bahwa ia mengalami KDRT.
Selebgram ini pun mengaku sudah lelah dengan apa yang dilakukan oleh orang tuanya selama ini.
"Aku mulai menyadari bahwa mental aku mulai lemah dan saat itu aku pelan-pelan bicarain dengan kedua orang tua ku, tetapi enggak didengar," lanjutnya.
"Aku sering curhat ke mereka aku udah mulai lemah dan capek tapi masih tetap dilakuin sampai akhirnya tahun 2021 akhir aku mulai tegas," sambungnya.
Tak hanya itu, ia juga mengaku dipaksa bekerja saat masih berusia 15 tahun.
"FYI selain itu, aku kena pressure juga untuk mencari uang dan biayain untuk keluarga aku 90 persen setiap harinya sejak umur 15 tahun," tulis Shannon.
(*)