Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Penggunan bantal, guling, dan selimut seakan tidak dapat dipisahkan setiap kali kita tidur.
Walaupun tinggal di negara tropis, banyak orang yang mengaku tidak bisa tidur tanpa selimut.
Terlebih lagi di kamar yang terdapat pendingin udara, memakai selimut saat tidur seakan menjadi keharusan.
Selain menghangatkan tubuh, menggunakan selimut saat tidur sebenarnya punya manfaat tersendiri.
Dikutip dari Sonora.id, selimut dapat memberikan rasa aman dan menurunkan kecemasan saat tidur.
Contohnya adalah ketika saat masih kecil, di mana ketakutan paling umum adalah takut akan kegelapan.
Nah, ketika perasaan itu datang, kita cenderung menutup diri sepenuhnya dengan selimut.
Dengan ajaib, tubuh yang berada di bawah selimut justru membuat kita merasa aman dan terlindungi.
Namun, tahukah kamu bahwa ternyata tidur tanpa selimut justru bisa mendatangkan banyak manfaat kesehatan lho.
Seperti diwartakan Nakita.id, inilah manfaat tidur tanpa selimut yang sayang untuk dilewatkan.
Membantu meningkatkan metabolisme
Tidur tanpa selimut dapat meningkatkan metabolisme yang berpengaruh pada penurunan berat badan.
Hal ini lantaran tidur tanpa selimut akan membuat tubuh lebih dingin sehingga meningkatkan metabolisme dan jumlah lemak baik dalam tubuh.
Akhirnya kalori pun lebih cepat terbakar dan gula darah berlebih dalam tubuh bisa terbuang.
Membantu tidur lebih cepat
Bagi kamu yang mengalami susah tidur di malam hari atau insomnia, cobalah untuk tidur tanpa selimut.
Tidur tanpa selimut dengan suhu yang lebih dingin dipercaya dapat membuat kita tidur lebih cepat.
Membantu meningkatkan kualitas tidur
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa suhu yang lebih dingin di malam hari justru dapat membuat tidur lebih nyenyak.
Sedangkan suhu yang terlalu tinggi dapat mengganggu kualitas tidur dan menyebabkan seseorang terbangun dengan rasa lelah walaupun sudah tidur cukup.
Membantu mempercantik kulit
Manfaat tidur tanpa selimut yang satu ini pastinya tidak ingin dilewatkan, khususnya bagi para wanita yang mengimpikan kulit sehat.
Nah, tidur dengan selimut yang hangat dan tebal ternyata justru dapat memperangkap panas di sekitar tubuh.
Selain mengganggu kualitas tidur, hal ini juga dapat memicu jerawat keringat yang muncul di kulit.
Kain sintetis yang biasa digunakan sebagai bahan selimut tidak memungkinkan mengatur suhu sehingga memicu keringat seseorang.
Jika bergabung dengan panas dan gesekan akhirnya pori-pori akan tersumbat dan kemudian memicu jerawat. (*)