"Selanjutnya saya tanya ke teman IGM bernama A. Saat itu kondisi pintu rumah dan pagar tidak terkunci," terangnya.
"Tak lama kemudian, kata Adam Irfan berlari sangat kencang ke arah ke kebun bambu sembari menunjuk dan mengerang-erang," lanjutnya.
Kemudian ia bersama para tetangga mulai mencari keberadaan IGN disekitar kebun bambu.
Setelah dua jam pencarian, para warga menyimpulkan IGN dibawa oleh makhluk halus.
Kemudian para warga kembali mencari IGN sembari memukul-mukul panci.
Pasalnya para warga pecaya, dengan memukul panci IGN dapat segera ditemukan.
Tak hanya itu, beberapa orang pintar (dukun) juga datang ke lokasi setelah mengetahui kabar hilangnya IGN.
"Ada 20 orang orang pintar sukarela membantu mencari IGN. Mereka menyalakan dupa dan menyan."
"Selain itu, keluarga juga mendatangi orang pintar di wilayah Jolotundo, Jetis, Kabupaten Mojokerto. Kata orang pintar itu, Irfan dibawa kalap darat," ujar Ninis Eriani.
Menurut keterangan para dukun, IGN berada di area kebun bambu tetapi berpindah-pindah.
"Kami pun mengepung lokasi kebun bambu. Para warga disebar diseluruh area kebun bambu," ucap Achmad Zaenuri, seorang relawan yang ikut mencari.