Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID –Nikita Mirzani ternyata sempat terinfeksi Covid-19 varian Omicron beberapa waktu lalu.
Seperti yang kita ketahui, varian Omicron memang menjadi penyebab melonjaknya kasus Covid-19 di Indonesia.
Pasalnya, varian baru Covid-19 ini dianggap lebih menular daripada varian sebelumnya yaitu varian Delta.
"Gara-gara Omicron ini kan, semua kena, gue juga sempat kena. Ini masih bindeng, cuma sudah negatif," ujar Nikita Mirzani yang dikutip dari Kompas.com.
Ibu dari tiga anak ini pun mengaku mengalami beberapa gejala seperti pusing, batuk, flu, hingga nyeri sendi.
“Kepalanya pusing kayak mau pecah, sendi-sendi tuh terasa sakit banget, sama batuk, dan flu," lanjutnya.
Walau demikian, Nikita memutuskan untuk isolasi mandiri di rumah dan hanya minum obat untuk meredakan gejalanya.
"Aku enggak ke dokter cuma minum obat sakit kepala sama batuk saja. Habis itu pas PCR lagi negatif," tutupnya.
Seperti varian-varian sebelumnya, varian baru Covid-19 yaitu Omicron punya gejala tersendiri yang khas.
Dikutip dari GridHealth.id, menurut Ketua Pokja Infeksi Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), Dr. dr. Erlina Burhan, M.Sc, Sp.P(K), gejala Omicron mirip dengan flu.
Selain itu, gejala khas Omicron yang sering dikeluhkan oleh penderitanya adalah nyeri atau gatal pada tenggorokan.
Karena sakit tenggorokan ini pasien akhirnya akan mengalami batuk kering yang disertai hidung tersumbat.
"Memang gejalanya mirip flu dan khas kalau flu itu jarang sakit tenggorokan, nyeri tenggorokan," kata Erlina.
Beberapa pasien Omicron juga menyebutkan gejala lainnya seperti nyeri atau sakit kepala hingga badan terasa lemas.
"Jadi memang mirip influenza dengan ada juga tambahannya nyeri kepala dan badannya lemas," lanjutnya.
Oleh karena itu, Erlina menyarankan untuk tidak menyepelekan flu yang dirasakan, karena itu bisa saja gejala Covid-19 varian Omicron.
Apalagi jika gejala ini dialami oleh kelompok rentan seperti lansia dan orang-orang dengan penyakit bawaan atau komorbid.
(*)