Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Siapa sih yang tidak suka mie instan? Rasanya yang gurih dan proses masaknya yang simple membuat mie instan banyak digemari.
Akan tetapi, apakah kamu sudah tahu kalau kebiasaan makan mie instan yang dicampur nasi sangat berbahaya?
Sebelumnya perlu ditekankan kalau makan mie instan boleh-boleh saja, asalkan tidak dijadikan kebiasaan setiap hari.
Mengutip Tribunnews.com, mie instan merupakan makanan cepat saji yang memiliki kandungan nutrisi tidak selengkap makanan sehat.
Mie instan juga mengandung lemak trans, yang mana akan meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam darah.
Kondisi tersebut bisa memicu penumpukan atau tersumbatnya pembuluh darah, ini biasanya disebut arteokleorsis.
Hal ini bisa memicu penyakit kardiovaskular seperti hipertensi, serangan jantung, dan serangan stroke.
Makan mie instan berlebihan saja sudah tidak baik, apalagi kalau dicampur dengan nasi, kan?
Kebiasaan tersebut akan sangat berbahaya.
Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, ahli penyakit dalam Prof. Dr. dr. H. Ari Fahrial Syam, menjelaskan kalau mie dan nasi sama-sama mengandung karbohidrat sehingga kalorinya sangat tinggi jika dikonsumsi bersamaan.
Apabila sering dilakukan, tentu hal ini akan berdampak buruk pada kesehatan.
Ternyata dalam 100 gram nasi putih (sekitar 1 centong nasi) mengandung sekitar 152 kalori.
Sementara itu, satu bungkus mie instan mengandung sekitar 350 kalori.
Apabila kita konsumsi bersama, tentu asupan kalori yang kita terima dalam satu kali makan mencapai 500 kalori.
Nah, kalori berlebihan akan disimpan sebagai lemak oleh tubuh, lama-kelamaan bisa memicu obesitas.
Parahnya, asupan kalori yang tinggi akan menyebabkan stres pada tubuh, loh.
Kemudian, makanan berkalori tinggi juga biasanya mengandung lemak dan gula yang tinggi.
Kandungan tersebut akan meningkatkan faktor risiko diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan kanker.
Satu bungkus mie instan mengandung sekitar 40 gram karbohidrat dan satu centong nasi putih mengandung sekitar 38 gram karbohidrat.
Apabila dikonsumsi bersamaan, jumlah tersebut juga tergolong tinggi.
Karbohidrat akan menghasilkan kalori yang efeknya bisa meningkatkan risiko resistensi insulin.
Selain itu, karbohidrat juga bisa meningkatkan kadar glukosa tubuh yang memicu penyakit arteri koroner.
Meskipun demikian, kita tidak perlu menghindari sepenuhnya makan mie instan dengan nasi.
Makan nasi dan mie secara bersamaan masih bisa dilakukan asalkan nilai kalori yang masuk ke tubuh tidak berlebihan.
Sagai panduan, data dari pusat kesehatan nasional Inggris menjelaskan kalau rata-rata wanita memerlukan 2000 kalori dan pria membutuhkan 2500 kalori per hari.
Memang kebutuhan kalori setiap orang bervariasi, tergantung pada faktor-faktor seperti usia, jenis kelamin, tinggi badan, berat badan, dan tingkat aktivitas fisik.
Anak-anak, remaja dan wanita yang aktif beraktivitas atau sedang menyusui membutuhkan sekitar 2200 kalori.
Kemudian, remaja dan pria yang aktif beraktivitas bisa membutuhkan kalori sampai 2800.
(*)