Find Us On Social Media :

Ritual Maut di Pantai Payangan Jember Bertambah, Polisi Ungkap Motif Para Korban Lakukan Meditasi, Tak Disangka Karena Faktor Ekonomi hingga Ingin Dapatkan Hal Ini!

By Annisa Marifah, Senin, 14 Februari 2022 | 13:43 WIB

Evakuasi warga yang tenggelam di pantai payangan Jember.

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Marifah

Grid.ID — Lantaran melakukan ritual di Pantai Payangan Jember Jatim, 24 orang terseret ombak.

Melansir Tribunstyle.com, sebelumnya diberitakan 23 orang terseret ombak pantai saat sedang melakukan ritual.

Tak disangka kini bertambah satu korban menjadi 24 orang yang ikut dalam ritual maut pada Pantai Minggu (13/2/2022).

Korban selamat pun menceritakan kronologi ritual maut ini, rupanya rombongan asal padepokan Jamaah Tunggal Jati Nusantara ini tiba pada pukul 23.00 WIB.

Sebelumnya rombongan ini diingatkan soal ombak besar di pantai, tetapi mereka tak mengindahkan peringatan.

Minggu tengah malam sekitar pukul 00.25 WIB, 24 orang yang mengikuti ritual tersebut pu dihantam ombak.

Bayu, seorang korban yang selamat menyebut bahwa mereka ke sana untuk bermeditasi.

Saat meditasi di pinggir laut inilah tiba-tiba gelombang besar datang menyeret teman-temannya sebanyak dua kali.

Baca Juga: Ritual Berujung Maut di Pantai Payangan Jember Telan Belasan Korban, Terungkap Tujuan Diadakannya Ritual, Demi Lancarkan Usaha hingga Mendapat Kerja?

"Ada ombak dua kali datang. Ombak pertama ini saya berdiri terus lari saya menghindari ombak kedua," ungkap Bayu.

Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, polisi pun menguak motif rombongan ini melakukan ritual di Pantai Payangan.