Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri
Grid.ID - Kini kasmaran, siapa sangka Fuji sempat merasa putus asa saat akan menerima 'tembakan' Thariq Halilintar.
Seperti diketahui, saat ditembak Thariq Halilintar, Fuji tidak langsung memberikan jawaban 'iya' atau 'tidak'.
Justru, adik mendiang Bibi Andriansyah itu 'menggantungkan' jawabannya untuk Thariq Halilintar selama dua hari.
Alhasil, saat akan memberikan jawabannya tepat di ulang tahun Thariq, Fuji sempat putus asa.
Fuji khawatir adik Atta Halilintar itu sudah hilang rasa terhadapnya akibat 'digantung' terlebih dahulu olehnya.
"'Eh Bat (manajer), kalo gue terima sekarang, dia masih mau nggak sama gue?' Insecure," ucap Fuji saat live Pagi-pagi Ambyar di Trans TV, Selasa (15/2/2022).
Namun begitu, Thariq mengaku saat itu tak mungkin menolak lantaran sudah tergila-gila dengan Fuji.
"Aku udah tergila-gila, jadi nggak akan (nolak)," ucap Thariq.
Padahal, pria 23 tahun ini tak menampik harus menanggung perasaan tak nyaman selama 'digantung' Fuji.
"Menurut aku kalo ditembak jawabannya cuma 'iya' atau 'nggak', kalo 'nggak tahu' itu nggak enak rasanya, mending dibilang 'nggak' sekalian," jelasnya.
Anak keempat dari kesebelasan Gen Halilintar itu pun sempat pasrah.
"Akhirnya dalam pikiran aku ya udah lah sampai cintanya hilang aja deh."
"Udah agak sedih waktu itu, aku udah diem aja, jadi nggak enak karena dianya nggak enak," tutur Thariq.
Akhirnya, dramatisasi 'gantung' itu dijawab 'iya' oleh Fuji tepat di momen ulang tahun Thariq pada 29 Januari 2022 lalu.
Diakui Thariq, terlalu mudah baginya untuk bisa tergila-gila dengan Fuji.
"Kayak terlalu mudah untuk suka sama dia. Untuk aku jatuh hati sama dia itu kayaknya nggak direncanain."
"Kalo misalnya aku ada banyak alasan, ntar kalo alasannya ilang takutnya nggak cinta lagi," kata Thariq.
Menurut Thariq, selain menyenangkan, kekasihnya itu tahu bagaimana memperlakukan diri sendiri dan orang lain dengan baik.
"Aku suka aja dari cara dia nge-treat dirinya sendiri, nge-treat orang lain, menyenangkan."
"Aku suka di mana dia bisa jadi dirinya sendiri di depan aku, dia punya sisi lembutnya yang di depan aku doang," tandas Thariq.
(*)