Laporan Wartawan Grid.ID, Hana Futari
Grid.ID - Dorce Gamalama meninggalkan seorang anak yang masih berusia belasan tahun.
Kepergian Dorce Gamalama untuk selamanya itupun membuat sang putra yang bernama Abu khawatir akan keberlangsungan hidupnya.
Kekhawatiran Abu yang masih berusia 16 tahun itu usai ibundanya meninggal diungkapkan oleh salah satu sahabat Dorce Gamalama, Hetty Sujaya.
"Kemarin Abu (anak Dorce) bilang 'tante, mama sudah enggak ada, nanti Abu gimana ya'," ujar Hetty Sujaya menirukan ucapan anak bungsu Dorce, dikutip Grid.ID dari tayangan Pagi-pagi Ambyar, Trans TV, Kamis (17/1/2022).
Mendengar kekhawatiran dari mulut anak Dorce Gamalama, Hetty pun berusaha menenangkan remaja 16 tahun itu.
"Saya bilang 'tenang aja ada tante Hetty, ada tante Ira'. Kalau anak yang lain sudah pada berumah tangga. Ini anak terakhir, Abu masih sekolah," terangnya.
Menurut Hetty, Abu menjadi orang yang sangat terpukul atas meninggalnya Dorce Gamalama.
Abu pun terus mengkhawatirkan keberlangsungan hidupnya setelah sang bunda tiada.
"Dia yang selalu tanya, 'Gimana Abu, gimana Abu'," ujar Hetty Sujaya.
"Kita bilang 'tenang ada Tante Hetty, Tante Ira'. Kita kasihan Abu masih sekolah dia," lanjutnya.
Menurut Hetty, saat ini kondisi kesehatan Abu pun dalam keadaan kurang baik.
"Dia lagi isoman juga, dia lagi sakit tapi tetap harus antar ibunya ke pemakaman," katanya.
Hetty Sujaya dan Ira Soba pun akan membicarakan terkait Abu ke depannya.
"Kita belum tahu nanti Abu sama siapa. Nanti 3 hari kita akan sowan ke sana (rumah Dorce) dan kita tata, Abu sama siapa," tutup Hetty Sujaya.
Dorce Gamalama meninggal dunia setelah berjuang melawan penyakit diabetes, ginjal dan alzheimer, Rabu (16/2/2022).
Sebelum meninggal dunia, Dorce Gamalama juga dinyatakan positif Covid-19.
Dorce Gamalama dimakamkan secara laki-laki di TPU Bantar Jati, Jakarta Timur, di hari yang sama dengan kepergiannya.
(*)