Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Beberapa waktu belakangan harga minyak goreng memang cukup tinggi.
Sontak hal itu membuat ibu-ibu kebingungan mengatur keuangan belanja agar tercukupi.
Bahkan, meskipun harganya sudah disamakan, tapi tetap saja itu tidak terjadi secara merata dan minyak goreng cenderung susah didapat.
Meskipun demikian, itu tidak menjadi masalah bagi Nagita Slavina.
Di tengah kelangkaan dan tingginya minyak goreng, Nagita Slavina justru memilih jenis minyak goreng yang harganya cukup tinggi.
Saat berbelanja di salah satu supermarket di daerah Bali, istri Raffi Ahmad itu membeli jenis minyak canola.
“Canola oil, kan? Cukup nggak sih?” tanya Nagita pada asistennya seperti Grid.ID kutip dari YouTube Rans Entertainment, Jumat (25/2/2022).
“Cukup mbak,” jawab sang asisten.
Mengutip laman Nova, ternyata harga minyak goreng canola berisi 3,5 liter bisa mencapai Rp 250 hingga Rp 340 ribu.
Berbicara mengenai minyak canola, ini adalah jenis minyak nabati yang berasal dari biji tanaman Canola (Brassica napus).
Ternyata nama canola itu sendiri sebenarnya merupakan singkatan dari Canada Oil, sebagai negara produsen utamanya.
Dilansir Grid.ID dari Tribunnews Wiki, minyak canola mengandung 63 persen lemak tak jenuh tunggal dan asam alfa-linoleat, turunan dari omega-3.
Kedua senyawa tersebut sudah lama dikaitkan manfaatnya untuk meningkatkan kesehatan jantung.
Minyak ini juga terbukti rendah akan kandungan asam erusat, asam lemak yang menyebabkan kerusakan jantung.
Berikut beragam manfaat minyak canola:
1. Mengurangi kolesterol jahat
Minyak canola bisa mengurangi kadar kolesterol jahat (low density lipoprotein/LDL) dalam darah.
Hal ini karena rendahnya kadar lemak jenuh.
Selain itu, kandungan lemak tak jenuh yang tinggi dalam minyak kanola mampu meningkatkan kadar kolesterol baik (high density lipoprotein/HDL) dalam darah.
2. Menyehatkan jantung
Minyak canola baik untuk menjaga kesehatan jantung.
Sebab kandungan omega-3 dan omega-6 di dalamnya mampu meningkatkan kadar kolesterol baik yang mengurangi risiko penyakit jantung.
3. Menjaga gula darah stabil
Lemak tak jenuh dalam minyak canola tidak hanya berguna untuk kesehatan jantung, tetapi juga dapat membantu menjaga kadar gula darah.
Artinya, risiko untuk terkena diabetes akan lebih kecil.
Selain itu, jika dikonsumsi secara teratur, minyak canola bisa meningkatkan sensitivitas insulin hingga 9 persen.
4. Mencegah kerusakan sel
Kandungan vitamin E dalam minyak kanola bermanfaat untuk mencegah kerusakan sel-sel tubuh.
Sebab vitamin E memiliki sifat antioksidan yang mampu mencegah kerusakan sel akibat paparan radikal bebas.
5. Mengurangi peradangan
Studi menemukan bahwa kandungan lemak tak jenuh dalam minyak canola dapat mengurangi risiko terjadinya peradangan.
Artinya, risiko munculnya berbagai penyakit kronis juga akan menurun.
(*)