Laporan wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - Belakangan ini, penampilan dari komedian sekaligus presenter Rina Nose terlihat cukup berbeda.
Selain terlihat lebih stylish, tubuh Rina Nose juga tampak semakin kurus.
Ternyata, perubahan bentuk tubuh Rina Nose bukan karena sedang mengidap penyakit tertentu, melainkan karena keinginannya untuk memiliki badan yang lebih ramping.
Hal ini diutarakan langsung oleh Rina Nose di akun Instagram-nya @rinanose16.
“Kok kurus banget sih? Lagi SAKIT kah? Semoga baik-baik aja ya” kata netijen. Mari owe jelaskan.
"Pertama: gak semua bentuk tubuh yang “terlihat” kurus itu pertanda sakit, dan gak semua bentuk tubuh yang “terlihat” ideal itu pertanda sehat.
Ke-dua: emang owe lagi pengen ceking aje! Rasanya pake baju apa aja oke-oke aja gitu, subjektif owe aja sih ini mah wkwkwk," tulis Rina Nose, dikutip dari caption Instagram-nya, Selasa (1/3/2022).
Sang komedian mengatakan bahwa dalam beberapa waktu terakhir, dirinya melakukan banyak penelitian untuk memahami cara menutrisi tubuh dengan baik.
Rina Nose akan mendengar apa yang dibutuhkan tubuhnya, alih-alih mendengarkan apa yang diinginkan tubuhnya.
Hal ini dilakukan demi menjaga kesehatan serta agar bobot tubuh tetap stabil.
"Lagipula owe sudah pada tahap bisa mengendalikan keinginan makan berlebihan. Udah bisa menentukan kapan harus makan, kapan harus berhenti makan, dan makanan apa aja yang dibutuhkan tubuh dan apa yang ga diperlukan tubuh."
"Setelah sebelumnya owe pernah naik 7-8kg gara-gara makan sesuka hati tanpa menghiraukan waktu, tanpa memperhatikan kalori dan penyajian makanan. Kalo diterusin ya bisa naik terus," ucap Rina Nose.
Rina Nose juga bernostalgia soal masa lalunya yang memiliki bentuk tubuh cukup berisi.
Di mana selain mudah sesak, Rina Nose juga tak bisa nyaman saat mengenakan pakaian tertentu.
Jerawat-jerawat yang sangat dihindari oleh kaum hawa pun sering bermunculan di wajah Rina Nose hingga membuatnya sempat tertekan.
"Bukan apa-apa, selain pipi dan leher makin membulat, rasanya juga engap aja gitu, kayak gampang capek."
"Udah gitu celana pada ga muat sampe-sampe kalo posisi duduk ngiket tali sepatu aja perut rasanya begah (padahal ukuran perutnya nya masih di level chubby-chubby gemes doang lho."
"Selain itu muka juga jerawatan mulu. Gampang sariawan juga, gampang sakit maag juga, dikit-dikit migren mulu, dan kalau lapar sering kali gemetaran. Makanya owe coba ubah pola makannya. Sekarang keluhan-keluhan yang dirasa juga udah pada menghilang plus bonus berat badan turun," sambungnya.
Meski eksperimennya berhasil, Rina Nose enggan membagikan lebih rinci soal pola hidup yang dijalaninya.
Ia tak mau diprotes warganet jika ada yang salah dari informasi yang diterimanya selama menjalani diet tersebut.
"Terus gimana cara mengetahui kebutuhan tubuh sendiri? Belajarnya dimana? Sama siapa? Makanan/minuman apa saja yang dikonsumsi dan yang dihindari?"
"Ya riset sendiri lah. Owe juga riset sendiri. Nyari tau sendiri, eksperimen sendiri, ngerasa-rasain sendiri. Kalo owe yang ngomong nanti owe diprotes.
Soalnya kebutuhan tubuh tiap orang kan beda-beda. Owe cuma menerapkan berbagai pengetahuan yang owe pelajari dari berbagai sumber buat diri sendiri dan keluarga," tuturnya.
(*)