"Awalnya nggak ada apa-apa, singkat cerita di situ ada live music jadi kalau ngobrol deketan kan, cuma yang bikin aku bete itu kan ada aku, ada asisten dan kameramen kita, tapi mereka sibuk masing-masing, jadi aku nunggu dia ngobrol sama aku."
"Yang tambah bikin aku emosi lagi tuh gini, aku kan bukan orang yang nggak pernah meeting juga, aku pernah meeting bawa pasangan dan itu bukan yang terus-terusan ngobrol dan pasangan dicuekin."
"Ini kan meeting-nya di cafe berarti kasual bukan formal, berarti bisa dong sesekali ngobrol sama aku," lanjut Ridho.
Mendapati perilaku Dinar yang menurutnya tidak wajar, Ridho pun merasa tak dihargai.
Tak hanya itu, Ridho juga merasa jika Dinar Candy berani menggoda musisi lain saat sedang bersamanya.
"Tapi gestur tubuh aja, ini misal aku Dinar (Ridho mencontohkan posisi Dinar yang membelakanginya dan condong menghadap ke arah musisi), aku dikacangin, kesel aja gitu lho, aku sebagai cowok kayak nggak dihargai."
"Pertama nggak diajak ngobrol, kedua di depan mata aku aja berani flirting gitu sama cowok lain," lanjutnya.
Setelah kembali dari pertemuan tersebut, Ridho dan Dinar pun mulai berselisih.
Dinar sempat menepis pernyataan Ridho dan mengatakan bahwa sang mantan salah melihat gesturnya.
"Trus akhirnya pulang, aku emosi, kita memang nggak selesai, dia sempat bilang 'Nggak, kamu salah lihat', ya nggak mungkin lah aku ngeliat dengan mata kepalaku sendiri," tandas Ridho.
Pada akhirnya Ridho pun meminta maaf kepada Dinar Candy atas kecemburuannya.
"Aku cuma emosi kayak bilang 'Sorry kalau aku nggak terbiasa dengan pergaulan kayak gitu'," terangnya.
(*)